• News

10 Kali Semburkan Lava Pijar, Semoga Merapi Baik-baik Saja

Eko Budhiarto | Kamis, 06/01/2022 06:37 WIB
10 Kali Semburkan Lava Pijar,  Semoga Merapi Baik-baik Saja Gunung Merapi

YOGYAKARTA - Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Jawa Tengah menyemburkan 10 kali guguran lava pijar pada Rabu (5/1/2022). Semoga gunung yang masih aktif ini dalam keadaan baik-baik saja.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Hanik Humaida menyebutkan guguran lava tersebut tercatat ke arah barat daya sejauh 1.700 meter.

"Teramati guguran lava pijar 10 kali, jarak luncur maksimum 1.700 meter ke arah barat daya," ujar Hanik dalam keterangan resminya, Rabu (5/1/2022).

Berdasarkan data kegempaan terakhir, gunung itu mengalami 59 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-23 mm selama 20.9-179.4 detik, dan satu kali gempa embusan dengan amplitudo 3 mm selama 20.6 detik, dan delapan kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-10 mm selama 5.8-8.6 detik.

Dia mengatakan terdengar pula satu kali suara guguran dari Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Babadan selama periode pengamatan mulai pukul 12.00-18.00 WIB.

Mengacu data BPPTKG, volume kubah barat daya Merapi per 24 Desember 2021 sebesar 1,65 juta meter kubik dengan laju pertumbuhan terakhir 5.000 meter kubik per hari.

Kubah tengah mencapai tiga juta meter kubik dengan laju pertumbuhan terakhir 2.000 meter kubik per hari.

Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah dalam sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal tiga kilometer ke arah Sungai Woro dan sejauh lima kilometer ke arah Sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Apabila gunung api itu mengalami letusan eksplosif, lontaran material vulkaniknya dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

 

FOLLOW US