• Kesra

Bukan Sekadar Profesi, Guru Adalah Tugas Mulia

Eko Budhiarto | Kamis, 25/11/2021 11:14 WIB
Bukan Sekadar Profesi, Guru Adalah Tugas Mulia Wakil Presiden, KH. Maruf Amin. (Foto: kominfo.go.id)

Katakini.com - Wakil Presiden RI Maruf Amin menyatakan, Indonesia bisa maju karena bakti guru yang tidak mengenal waktu.

Wapres menyampaikan hal itu terkait peringatan Hari Guru, yang diperingati setiap tanggal 25 November.

"Kepada kalian para guru, saya mengucapkan terima kasih atas dedikasi kalian yang tulus dalam menyemai tunas-tunas bangsa. Selamat Hari Guru, Indonesia maju karena baktimu yang tidak kenal waktu," kata Wapres dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, 25 November 2021.

Menurut Wapres, guru bukan sekadar profesi, melainkan tugas mulia.Para guru bekerja untuk membentuk karakter, mengasah kemampuan, dan mempersiapkan masa depan bangsa Indonesia.

"Saat ini, Pemerintah terus berupaya mendorong kualitas SDM menuju Indonesia Maju. Di tengah kemajuan teknologi, peran guru amat vital dan tidak tergantikan," katanya.

Wapres juga memberi contoh sejarah bangkitnya Jepang pascaledakan bom Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945. Saat itu guru yang berperan besar bagi Jepang untuk bangkit dan membangun negaranya.

"Pascabom atom dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945, gurulah yang menjadi tumpuan bangsa Jepang untuk bangkit membangun kembali negerinya yang sudah porak-poranda," katanya.

Di Indonesia, lanjutnya, pahlawan masa kemerdekaan ada pula yang berprofesi sebagai guru, antara lain Ki Hajar Dewantara dan Dewi Sartika.

"Di Indonesia, kita pun memiliki pahlawan-pahlawan kemerdekaan yang membaktikan diri sebagai pendidik anak bangsa, seperti Ki Hajar Dewantara dan Dewi Sartika, serta lainnya," katanya.

Oleh karena itu, Wapres berharap para guru di seluruh daerah menjadi sumber kekuatan baru bagi kemajuan bangsa Indonesia.

 

FOLLOW US