• Bisnis

Direktur Ciputra Development Sutoto Yakobus Lauching Program Kredit Properti Konsumen (KPK)

Yahya Sukamdani | Rabu, 01/09/2021 15:33 WIB
Direktur Ciputra Development Sutoto Yakobus Lauching Program Kredit Properti Konsumen (KPK) Topping of Ceremony Cornel and Denver Apartment. Foto: citralandsurabaya/katakini.com

SURABAYA - PT. Ciputra Development Tbk terus melakukan pembangunan berbagai proyek properti yang sudah direncanakan. Meskipun pandemi virus corona (covid-19) sempat membuat bisnis properti mengalami kontraksi, namun kebijakan pemerintah mengenai pemberian kebijakan bebas PPN membuat bisnis properti tetap dilirik oleh konsumen.

Kebijakan bebas PPN diluncurkan oleh pemerintah sebagai stimulan agar industri properti makin bergeliat, sekaligus membantu masyarakat dapat membeli rumah layak huni di masa pandemi.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi agar bisa mendapat keringanan Kredit Properti Konsumen (KPK) Indonesia ini adalah pembelian rumah tapak dan rumah susun dengan harga paling tinggi Rp2 miliar. Syarat lainnya adalah hanya pembelian properti siap huni (ready stock).

Bagi developer, kebijakan ini menjadi angin segar karena dapat meramaikan industri properti.

Tak ayal, penjualan beberapa proyek utama milik Ciputra Group, mulai dari CitraLand GreenLake dan CitraLand Surabaya langsung melejit.

Bahkan, selama bulan Maret – April 2021, penjualan rumah siap huni mencapai 90-95 persen.

Untuk wilayah Surabaya sendiri, geliat pasar properti pun mulai nampak.

Developer pun optimis dengan prospek bisnis properti di Surabaya dan sekitarnya di masa yang akan datang mengingat stimulus yang diberikan pemerintah membuat konsumen semakin bergairah membeli rumah walaupun masih pada kondisi pandemi virus corona seperti sekarang ini.

Sutoto Yakobus, Direktur Ciputra Development mengatakan, “Biarpun pandemi covid-19 masih belum usai, namun perseroan akan tetap terus menyiapkan pasokan produk properti terbaik, baik itu berupa rumah dan apartemen agar dapat memenuhi kebutuhan pasar yang akan datang.”

Dan untuk menyukseskan target penjualan, kini PT. Ciputra Development Tbk tengah menggarap proyek unggulan, misalnya untuk superblok Vittorio di kawasan Wiyung, Surabaya Barat dan memasarkan produk properti ready stock mengingat kondisi pemulihan pasar properti saat pandemi covid-19 berjalan lebih cepat dibandingkan prediksi sebelumnya.

Sebagai bukti, relaksasi free PPN yang diberikan pemerintah untuk industri properti membuat penjualan proyek yang digarap oleh Ciputra Group selama kuartal pertama tahun 2021 langsung meroket. Konsumen makin aktif membeli properti mengingat kebijakan bebas PPN membuat konsumen bisa mendapat harga lebih kompetitif dan makin banyak pilihan.

Nah sekarang, ada kabar baik bagi Anda yang sedang mencari apartemen di kawasan CitraLand CBD Surabaya.

Anda dapat membeli produk CitraLand Surabaya, yaitu unit di tower Cornell Apartment & Denver Apartment yang dekat dengan Universitas Ciputra (UC) dan pasti cocok untuk investasi.

Ada berbagai fasilitas yang ditawarkan, mulai dari integrated security system, jogging track, pusat kebugaran, sky garden, sauna, Jacuzzi, children playground, kids pool, swimming pool dan lainnya.

Dengan total pembangunan sekitar 1.000 unit, Anda dapat membeli unit yang sudah ready stock, terdiri dari unit studio, satu bedroom, dua bedroom, dan SOHO.

Biarpun proyek yang digarap Ciputra Group memiliki kinerja berbeda, namun gambaran secara umum menunjukan bila proyek yang sedang ditangani di Surabaya dan sekitarnya memiliki tingkat sales bagus.

Hal ini dibuktikan dengan pencapaian penjualan sampai 70 persen dari target tahunan pada kuartal pertama tahun 2021. Bahkan, ada proyek yang melampaui target.

Dengan trend yang terus membaik, Sutoto Yakobus yakin bila penjualan properti dari Ciputra Group di Indonesia, terutama di Surabaya dan sekitarnya mengarah pada trend positif.

Tidak hanya sektor properti, bisnis perhotelan dan mall yang dimiliki oleh Ciputra Group pun mendapat respon luar biasa dari masyarakat.

Bila semula Hotel Ciputra World memiliki okupansi hanya 10 persen, sekarang ini okupansi hotel telah mencapai 25 persen.

Begitu juga dengan mall Ciputra World Surabaya yang memiliki traffic terus menanjak. Dan setelah ada extention mall, tingkat kunjungan pun semakin meningkat.

Keberadaan berbagai spot menarik yang ditawarkan, seperti memiliki atrium paling besar di Surabaya, tempat parkir terbesar, serta resto outdoor paling luas dan menarik yang dapat digunakan untuk berbagai event.

Pada akhirnya, bisnis properti di masa pandemi memiliki tantangan tersendiri dan developer dituntut untuk selalu berinovasi dengan produk properti yang ditawarkan agar konsumen tertarik untuk membeli.

Sutoto Yakobus, sebagai Direktur Ciputra Development pun optimis bila bisnis properti makin berbuah manis usai pandemi covid-19 mereda.

FOLLOW US