Paris, katakini.com - Mantan pemain Paris Saint-Germain (PSG), David Ginola menilai masa keemasan Neymar sudah lewat. Karena itu, perpanjangan kontrak pemain Brasil tersebut bukan sesuatu yang luar biasa.

Sebagaimana diketahui, Neymar mengakhiri spekulasi tentang masa depannya di Parc des Princes dengan menandatangani kontrak baru berdurasi empat musim pekan, dengan opsi satu tahun tambahan.

Ginola senang dengan perpanjangan kontrak Neymar, namun menurut dia yang paling penting saat ini ialah mengamankan kesepakatan dengan Kylian Mbappe yang belum kunjung menemui titik temu.

"Hal terpenting untuk memenangkan trofi adalah stabilitas dalam grup. Untuk mendapatkan loyalitas Neymar lebih banyak lagi, saya pikir itu hal yang sangat bagus," kata mantan playmaker PSG itu kepada France Info dikutip dari Goal pada Senin (10/5).

"Memenangkan pertandingan dengan satu pemain hari ini seperti dulu, Anda bisa lakukan dengan (Michel) Platini dan (Diego) Maradona, saya pikir hari-hari itu sudah berakhir," sambung dia.

"Kami tidak bisa merekrut Neymar lagi tanpa mendapatkan tanda tangan Kylian Mbappe. Neymar berusia 29 tahun, tahun-tahun terbaiknya sudah lewat," ujar dia.

"Mbappe lebih banyak tentang pemuda, bakat dalam keadaan mentah, dia adalah anak laki-laki yang memiliki potensi besar, tetapi kami hanya memiliki 60 persen dari kapasitasnya. Kecuali hari ini, semua pemain ini harus menyadari bahwa mereka tidak dapat memenangkan apa pun. jika mereka tidak menempatkan diri mereka pada pelayanan kelompok."

Penampilan Neymar naik turun musim ini, karena ia terus berjuang untuk mengatasi masalah kebugaran. Total, mantan pemain Barcelona itu absen dalam 19 pertandingan karena cedera.

Neymar berhasil menyumbangkan 16 gol dan 10 assist untuk PSG dalam 29 pertandingan di semua kompetisi, tetapi Mbappe jauh lebih besar. Dia membukukan 37 gol dalam 43 pertandingan termasuk 25 di Ligue 1 dan delapan di Liga Champions.