• Bisnis

Vaksinasi Direspons Positif, Rupiah Menguat Tipis

Akhyar Zein | Sabtu, 27/03/2021 07:42 WIB
Vaksinasi Direspons Positif, Rupiah Menguat Tipis Ilustrasi (foto: bisnis.com)

Katakini.com – Nilai tukar rupiah menguat tipis pada level Rp14.417 per dolar Amerika Serikat, pada Jumat.

Sedangkan pada Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) rupiah hari ini diperdagangkan pada level Rp14.446 per dolar AS.

Ibrahim Assuaibi Direkur PT.TRFX Garuda Berjangka mengatakan  pasar menunggu keputusan pemerintah membuka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatannya (PKPM) mikro agar segera bisa melakukan aktivitas ekonomi.

“Pasar sebenarnya sudah merespons positif program vaksinasi pemerintah secara menyeluruh terhadap masyarakat. Setelah semua sudah di vaksinasi, PPKM mikro segera. Strategi Ini sebenarnya yang sedang di tunggu pasar,” ujar dia dalam analisis harian.

Di Indonesia kata dia terjadi perbedaan pendapat di antara otoritas keuangan tentang suku bunga bank.

Di satu sisi Bank Indonesia berkali-kali menyerukan agar perbankan menurunkan suku bunga kredit agar tersedia dana segar untuk pengembangan bisnis, apalagi banyak masyarakat atau pengusaha kecil yang mendapatkan pinjaman dari bank swasta dengan bunga kredit besar.

Sementara Otoritas Jasa Keuangan berpendapat bahwa penurunan suku bunga bukan satu-satunya solusi untuk mendorong pertumbuhan kredit.

Hal ini terbukti tren suku bunga menurun di masa pandemi belum mampu menjadi stimulus pelaku usaha untuk menggunakan fasilitas kredit.

“Yang dibutuhkan bagaimana mengembalikan demand masyarakat, terutama efektivitas vaksin akan menjadi game changer bagi percepatan pemulihan ekonomi nasional,” ujar dia.

“Hal ini akan memberikan kepercayaan bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas normal kembali,” tambah dia.

Di sisi eksternal kata Ibrahim hal yang mendukung penguatan dolar adalah imbal hasil obligasi Amerika tenor 10 tahun masih naik.

Amerika juga mengklaim penurunan angka pengangguran mingguan ke level terendah dalam satu tahun di level 684.000, turun dari 781.000, ujar dia.

Selain itu Presiden Joe Biden juga berjanji menggandakan vaksinasi setelah mencapai target 100 juta suntikan, 42 hari lebih cepat dari jadwal yang membuat masyarakat di sana makin bergairah.

Di sisi lain, beberapa negara di Eropa kembali memberlakukan lockdown karena gelombang ketiga Covid-19.

“Untuk perdagangan minggu depan rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup  menguat tipis di rentang  Rp14.420 - Rp.14.450,” ujar dia.


Inflasi terkendali

Sementara itu Bank Indonesia memperkirakan inflasi pada Maret mencapai 1,36 persen secara tahunan.

Penyumbang utama inflasi Maret 2021 adalah komoditas cabai rawit sebesar 0,04 persen, bawang merah sebesar 0,03 persen,.


FOLLOW US