• News

Iran Tolak Seruan Macron Soal Kesepakatan Nuklir Baru

Akhyar Zein | Senin, 01/02/2021 07:20 WIB
 Iran Tolak Seruan Macron Soal Kesepakatan Nuklir Baru Iran menolak pernyataan presiden Prancis tentang perlunya kesepakatan nuklir baru dengan Teheran.

Katakini.com - Iran menolak pernyataan presiden Prancis tentang perlunya kesepakatan nuklir baru dengan Teheran.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh pada Sabtu mengatakan kesepakatan nuklir, yang juga dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama, adalah "perjanjian internasional multilateral yang telah disahkan oleh Resolusi Dewan Keamanan (PBB) 2231. Itu tidak bisa lagi ditawar dan tidak bisa diubah.

"Dia mendesak Emmanuel Macron untuk menahan diri dari sikap tergesa-gesa.

Macron mengatakan pada Jumat bahwa Arab Saudi harus terlibat dalam negosiasi mengenai kesepakatan nuklir.

"Jika pejabat Prancis khawatir tentang penjualan senjata besar-besaran ke negara-negara Teluk Persia Arab, mereka sebaiknya merevisi kebijakan mereka," kata Khatibzadeh.

"Senjata Prancis, bersama dengan senjata Barat lainnya, tidak hanya membantai dan membunuh ribuan warga Yaman, tetapi juga menjadi alasan utama di balik ketidakstabilan di kawasan Teluk Persia," ucap dia.

"Tanpa menghentikan membanjirnya ekspor senjata dari Prancis, Inggris, AS, dan lainnya, orang tidak dapat mengharapkan stabilitas dan ketenangan di wilayah yang beresiko ini."

Khatibzadeh mencatat bahwa AS menarik diri dari kesepakatan itu dan Eropa gagal mempertahankannya.

Dia mengatakan jika kesepakatan nuklir ingin diselamatkan, AS harus kembali dan mencabut semua sanksi yang telah dijatuhkan pada Teheran selama masa jabatan mantan Presiden AS Donald Trump.(Anadolu Agency)

FOLLOW US