Jakarta, Katakini.com - Kalangan dewan meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh terhadap berbagai provokasi dan ujaran kebencian.

Menurut anggota MPR RI Fraksi Partai Demokrat, Sartono Hutomo, berbagai pengaruh negatif tersebut sedang digaungkan dan dimainkan oleh para oknum pemecah belah bangsa.

“Saat ini banyak sekali pihak-pihak yang sengaja mengadu domba masyarakat dengan berbagai isu hoaks. Tujuan mereka untuk memecah belah persatuan anak bangsa lewat berbagai ujaran kebencian,” kata dia saat menggelar Sosialisasi Empat Pilar di Desa Pule, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Minggu (31/1).

Anggota Komisi VII DPR RI ini menegaskan, provokasi dan penyebaran informasi hoaks secara masif ke publik semata-mata untuk memuluskan kepentingan mereka. Olehnya itu, sebagai warga negara yang baik sudah seharusnya menjauhkan diri dan keluarga dari aksi semacam itu.

“Sebagai warga negara yang baik selalu menjaga dari diri sendiri supaya tidak cepat terpancing provokasi. Kita harus menjauh dari orang-orang ini,” jelasnya.

Untuk itu, Kepala Departemen Perekonomian DPP Partai Demokrat ini menyarankan agar sesama anak bangsa saling mengingatkan pentingnya nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara.

“Mari kita saling mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam bingkai Pancasila,” ucapnya.

Sartono juga meminta aparat kepolisian terus melakukan patroli di media sosial untuk menindak para pelaku penyebar hoaks dan ujaran kebencian.

“Harap saya agar polisi terus memantau media sosial, karena dia media sosial aksi ujaran kebencian dan informasi hoaks sering dilakukan,” harapnya.

Sebagai informasi, akhir-akhir ini para oknum-oknum tertentu sering menyebarkan ujaran kebencian, rasisme hingga menyebarkan informasi hoaks yang pada akhirnya membuat gaduh di tengah-tengah masyarakat.