Seoul, katakini.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah terpilih sebagai sekretaris jenderal Partai Buruh yang berkuasa. Ia mengambil alih gelar dari mendiang ayahnya dalam langkah yang terlihat bertujuan memperkuat kekuatannya lebih lanjut. 

Menurut KCNA seperti dilansir dari Reuters, pemilihan itu berlangsung pada Minggu (10/1) selama kongres multi-tahun partai yang sedang berlangsung, yang dirancang untuk Kim Jong Un memetakan cetak biru kebijakan diplomatik, militer dan ekonominya selama lima tahun ke depan dan membuat keputusan personel kunci.

"Kongres sepenuhnya menyetujui proposal untuk mempromosikan Kim Jong Un menjadi sekretaris jenderal partai," kata KCNA, menyebut posisi itu sebagai kepala revolusi dan pusat bimbingan dan persatuan.

Kim Jong Un telah memegang kekuasaan yang hampir absolut di Korea Utara yang diperintah secara dinasti sejak mengambil alih setelah kematian ayahnya Kim Jong Il pada tahun 2011.

Pada tahun 2012, partai tersebut menyebut Kim Jong Il sebagai sekretaris jenderal abadi dan Kim Jong Un sekretaris pertama di konferensi.

KCNA juga mengatakan, partai itu juga mengadakan pemilihan untuk Komite Sentralnya, sebuah badan pemerintahan kunci yang mencakup politbiro yang kuat.

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin muda dan pejabat senior partai yang sebelumnya menjadi calon anggota politbiro, tidak ada dalam daftar, mengacaukan ekspektasi luas dari pengamat rezim tertutup itu.