Katakini.com – Manajemen maskapai Sriwijaya Air menyatakan bahwa peristiwa yang menimpa SJ-182 merupakan musibah yang sangat berat.
Pesawat Sriwijaya Air nomor registrasi PK-CLC rute Jakarta (CGK) – Pontianak (PNK), hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021).
Keterangan resmi dari Sriwijaya Air yang diterima katakini.com pada Minggu (10/1/2021), menyebutkan, pesawat tersebut diawaki oleh 6 crew aktif serta mengangkut 40 penumpang dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi.
Selain itu pada penerbangan tersebut juga terdapat 6 awak sebagai penumpang (extra crew).
“Sriwijaya Air menyatakan turut prihatin serta menyampaikan duka cita yang mendalam kepada seluruh keluarga dari penumpang serta awak pesawat pada penerbangan SJ-182 agar kiranya terus diberikan ketabahan oleh Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Theodora Erika.
“Kami akan terus memberikan dukungan penuh dan pendampingan bagi keluarga penumpang SJ-182 selama proses evakuasi dan identifikasi berlangsung,” imbuhnya.
Sriwijaya Air akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang dalam upaya bersama untuk melakukan proses evakuasi dan investigasi atas pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Guna keperluan komunikasi maka Sriwijaya Air telah menyiapkan Crisis Center/Posko Darurat yang berada di 4 lokasi, yakni:
Selain itu Sriwijaya Air juga telah menyiapkan nomor Hotline yang dapat dihubungi yaitu:
021 - 8063 7817 (Keluarga penumpang)
021 - 8063 7813 (Media)