• News

Pertamina-Kimia Farma Sinergi Tekan Impor Bahan Baku Farmasi

Yahya Sukamdani | Sabtu, 25/07/2020 19:21 WIB
Pertamina-Kimia Farma Sinergi Tekan Impor Bahan Baku Farmasi Kilang minyak Cilacap. Foto: covesia

Katakini.com - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) sebagai Subholding Refinery and Petrochemical dari PT Pertamina (Persero), bersinergi dengan PT Kimia Farma Tbk untuk mengoptimalkan potensi nilai tambah dari pengolahan produk turunan Petrokimia menjadi bahan baku farmasi, seperti Paracetamol.

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan bahwa, sesuai arahan pemerintah untuk mengurangi impor bahan baku farmasiPertamina telah menetapkan, bahwa produk Petrokimia menjadi business line yang menjadi andalan di masa depan ketika terjadi transisi energi.

“Untuk itu, Pertamina mencoba identifikasi peluang untuk masuk pada bahan baku farmasi dan logistik. Dan gayung bersambut dengan Kimia Farma dan kita sudah melakukan penjajakan. Kami berterima kasih atas support Pemerintah,” kata Nicke dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (25/7/2020).

Menurut Nicke, secara teknis Pertamina telah melakukan kajian awal proyek dan selanjutnya kolaborasi bersama Kimia Farma untuk diformulasikan dalam bentuk perjanjian kerja sama. Untuk mendukung realisasinya, Kilang Cilacap sudah dipersiapkan dan salah satunya untuk pengolahan Petrokimia menjadi bahan baku farmasi.

"Setelah di Kilang Cilacap, dapat dilanjutkan di kilang lainnya dengan skala dan jenis yang lebih banyak lagi. Karena salah satu fokus bisnis Pertamina di masa depan adalah Petrokimia. Sebagai holding, Pertamina akan mengawal proses ini agar dapat terwujud sesuai harapan Pemerintah," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir mengatakan, kerjasama itu meliputi aspek tekno-ekonomi dan aspek penelitian dan pengembangan.

“Satu hal yang menjadi fokus kami, bahwa integrasi bisnis di Holding BUMN Farmasi perlu diiringi dengan menggandeng partner strategis untuk memperkuat kemampuan kompetitif.  Terutama, dalam menjamin suplai bahan baku farmasi dan pengembangan produk Petrokimia. Sehingga kami berharap dapat merasakan efisiensi dari kerjasama bisnis ini. Semoga kerjasama dengan Kilang Pertamina Internasional yang dinaungi oleh Pertamina  dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang signifikan bagi kita semua,” ujar Honesti.

FOLLOW US