• News

Harga Batu Bara Acuan Terus Turun Hingga USD52,16 Per Ton

Yahya Sukamdani | Jum'at, 03/07/2020 21:17 WIB
Harga Batu Bara Acuan Terus Turun Hingga USD52,16 Per Ton Batu Bara. Foto: portonews

Katakini.com - Harga Batu Bara Acuan (HBA) dibulan Juni tercatat terus mengalami penurunan sebesar USD 0,82 per ton, dari yang sebelumnya USD52,98 per ton menjadi USD52,16 per ton.

Penurunan HBA tersebut masih dipengaruhi minimnya serapan pasar global terhadap permintaan pasokan batu bara Indonesia. Terlebih India dan China memiliki stok batu bara yang melimpah.

"Faktor paling signifikan adalah stok batu bara di India dan Tiongkok terbilang cukup tinggi. Dua negara tadi sedang mengutamakan terlebih dahulu pasokan (batu bara) dalam negeri," ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta, Jumat (3/7/2020).

Selain karena pasokan yang masih melimpah di India dan China, penurunan HBA juga dipengaruhi permintaan yang menurun dari negara importir lainnya. Hal itulah yang menjadi faktor utama turunnya  HBA dan permintaan batu bara tanah air. Selain itu juga mulai beralih ke penggunaan sumber energi alternatif.

"Di tengah pandemi Covid-19, juga ada kecenderungan peralihan ke sumber energi alternatif dalam negeri. Jadi, tak bisa dipungkiri lagi sejak adanya pandemi menggeser pola konsumsi energi ke sumber alternatif lain," kata Agung.

Wabah pandemi virus Covid-19 yang terjadi hampir diseluruh negara didunia sangat berpengaruh pada ekspor dan impor barang. Karena wabah tersebut pergerakan manusia dan ekonomi masing-masing negara juga menjadi terbatas.

Terkait tren penurunan HBA tersebut, KESDM mengakui bahwa, sejak Word Health Organization (WHO) menetapkan Covid-19 ditetapkan sebagai pandemi pada pertengahan Maret lalu HBA terus mengalami tren penurunan.

Memang HBA sempat menguat sebesar 0,28%  pada angka USD67,08 per ton di bulan Maret dibanding bulan Februari USD66,89 per ton. Kemudian, HBA mengalami pelemahan ke angka USD65,77 per ton di bulan April dan USD61,11 per ton.

Posisi HBA ini merupakan harga terendah sejak tahun 2016 dimana saat itu HBA bulan Februari 2016 pernah menyentuh angka USD50,92 per ton.

HBA diperoleh dari rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platts 5900 pada bulan sebelumnya.

Kualitas yang disetarakan pada kalori 6322 kcal per kilogram GAR. Nantinya, harga ini akan digunakan secara langsung dalam jual beli komoditas batubara (spot) selama satu bulan pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Veseel).

FOLLOW US