• News

Kata Dokter Reisa, Tidak Semua Kerumunan Jadi Sasaran Tes Cepat

Rizki Ramadhani | Minggu, 21/06/2020 06:59 WIB
  Kata Dokter Reisa, Tidak Semua  Kerumunan Jadi Sasaran Tes Cepat Anggota Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro

Katakini.com - Tim Komunikasi Publik Gugas Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro menyatakan tidak semua kerumunan menjadi sasaran tes cepat COVID-19.

"Ini hanya dilakukan apabila memang diperlukan," kata Reisa dalam konferensi pers virtual yang diselenggarakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Jakarta, Sabtu (20/6/2020).

Menurut Reisa, apabila suatu lokasi diduga berkaitan dengan ditemukannya kasus positif COVID-19 maka tes cepat masif dilakukan berdasarkan penyelidikan epidemiologi.

Sedangkan tes cepat secara massal sering dilakukan di beberapa tempat keramaian seperti pabrik, pasar dan kantor dengan tujuan menapis atau skrining.

Tes cepat bertujuan untuk meminimalkan jika ada orang yang membawa virus tapi tidak sakit dan kemudian bepergian secara bebas.

Orang tanpa gejala itu tentu akan membahayakan anggota masyarakat lain terutama kelompok rentan seperti orang tua atau lansia dan mereka yang memiliki penyakit penyerta.

"Tes cepat membantu kita menemukan orang yang harus dirawat agar segera sembuh dan tidak malah menimbulkan komplikasi dan membantu mengetahui jumlah orang yang membawa virus tapi tetap sehat," tuturnya.

FOLLOW US