Katakini.com - Pemerintah Kalimantan Timur mengabarkan, terjadi peningkatkan kasus infeksi virus corona atau covid-19. Update per 24 April 2020 ada 86 warga tercatat terinfeksi virus Korona dengan data kesembuhan 11 orang dan 1 meninggal dunia.

Angka tersebut terjadi pertambahan 11 kasus baru warga yang positif. Kasus baru itu berada dalam sebaran daerah 7 kasus ada di Kutai Barat, 1 kasus di Balikpapan dan 3 kasus lagi di Kabupaten Paser.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi M Ishak mengatakan, terus terjadinya pertambahan kasus positif dipicu berbagai masalah yang terjadi di masyarakat.

Di antaranya, kata Andi Ishak,  ketidakjujuran masyarakat setelah melakukan perjalanan ke luar kota. Pasien positif tertinggi diketahui datanya adalah warga yang melakukan perjalanan ke luar kota.

“Memang sudah ada indikasi yang terinfeksi baru adalah dari kontak erat dari pasien positif sebelumnya, yaitu transmisi lokal,” ujar Andi M Ishak.

Lonjakan jumlah pasien positif ini sudah diprediksi Dinas Kesehatan Kaltim. Bahkan sampai akhir Mei dan awal bulan Juni, prediksi di Kalimantan Timur akan terdapat 500 kasus positif.

Update mengenai perkembangan kasus Covid-19 di Kaltim, terdapat penambahan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 21 kasus dengan sebaran 6 Kubar, 5 Samarinda, 9 Balikpapan dan 1 Bontang. Sebanyak 167 kasus masih menunggu hasil swab dari laboratorium di Surabaya.

Sedangkan untuk ODP (Orang Dalam Pemantauan) bertambah 142 orang, hingga total ODP menjadi 6.560 dan selesai 5.537. Sebanyak 1.023 warga masih dalam proses pemantauan.