JAKARTA - Minum air setelah bangun tidur adalah kebiasaan sederhana yang memberi dampak besar bagi tubuh. Selama tidur, tubuh kehilangan cairan dan mengalami penurunan fungsi metabolisme sehingga membutuhkan hidrasi segera di pagi hari.

Namun muncul pertanyaan yang sering membuat orang ragu, apakah sebaiknya minum air dingin atau air hangat saat baru terbangun? Keduanya sama-sama bermanfaat, tetapi memberikan efek yang berbeda bagi tubuh.

Air hangat memiliki banyak kelebihan bagi kesehatan pencernaan. Suhu yang hangat membantu merangsang pergerakan usus, sehingga proses pencernaan bekerja lebih efektif di awal hari.

Air hangat juga membantu merilekskan otot tubuh dan sistem saraf setelah tidur, sehingga cocok untuk mereka yang sering mengalami kembung, sembelit, atau masalah lambung.

Bagi penderita maag atau GERD, air hangat lebih aman karena tidak memicu kontraksi mendadak pada perut. Selain itu, air hangat dapat memperlancar aliran darah dan membuat tubuh terasa lebih hangat dan nyaman sebelum beraktivitas.

Di sisi lain, air dingin memberikan sensasi segar yang mampu membangunkan tubuh lebih cepat. Saat air dingin masuk ke sistem tubuh, terjadi reaksi alami yang meningkatkan kewaspadaan dan membuat otak lebih terstimulasi. Ini cocok bagi orang yang merasa sulit bangun atau sering mengantuk di pagi hari.

Air dingin juga dapat membantu menurunkan suhu tubuh yang meningkat selama tidur, terutama pada cuaca panas. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa air dingin dapat sedikit meningkatkan pembakaran kalori karena tubuh bekerja menghangatkan air hingga suhu normal, meski efeknya tidak signifikan.

Lalu, mana yang lebih baik? Jawabannya tergantung kebutuhan tubuh masing-masing. Jika Anda memiliki masalah pencernaan, asam lambung, atau sering merasa tidak nyaman di perut, minum air hangat lebih dianjurkan karena efeknya yang menenangkan dan lembut bagi lambung.

Namun jika Anda membutuhkan energi instan untuk menyegarkan tubuh dan pikiran, air dingin bisa menjadi pilihan yang tepat. Dalam kondisi tubuh normal dan tanpa gangguan kesehatan tertentu, kedua jenis air ini sebenarnya sama-sama bermanfaat.

Yang terpenting bukanlah suhu airnya, melainkan memastikan tubuh terhidrasi segera setelah bangun tidur. Minumlah segelas air dalam suhu yang membuat tubuh Anda merasa nyaman, tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Biarkan tubuh menyesuaikan diri, baru kemudian lanjutkan dengan sarapan atau aktivitas pagi lainnya.