• News

Cuaca Ekstrem di Sumatera, ASDP Ingatkan Masyarakat Utamakan Keselamatan

Aliyudin Sofyan | Kamis, 27/11/2025 18:18 WIB
Cuaca Ekstrem di Sumatera, ASDP Ingatkan Masyarakat Utamakan Keselamatan Kapal penyeberangan KMP Ambu-Ambu. Foto: asdp/katakini

JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan di tengah kondisi cuaca ekstrem yang berlangsung di sejumlah wilayah Sumatera.

Hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir memengaruhi kelancaran akses darat dan aktivitas masyarakat, termasuk di wilayah Singkil, Sibolga, Padang, dan Aceh.

BMKG melaporkan bahwa cuaca ekstrem dipengaruhi perkembangan Bibit Siklon Tropis 95B serta memasuki periode puncak musim hujan November 2025–Februari 2026, terutama di wilayah barat Indonesia.

Kondisi ini menyebabkan terganggunya beberapa jalur darat, termasuk ruas-ruas yang menghubungkan Langsa, Bireun, Sibolga, serta beberapa daerah di Sumatera Barat.

“ASDP terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk KSOP, BMKG, dan pemerintah daerah, untuk memastikan seluruh keputusan operasional mempertimbangkan aspek keselamatan dan kelayakan cuaca terbaru,” kata Direktur Operasi dan Transformasi ASDP, Rio Lasse, di Jakarta, Kamis (27/11/2025).

Di wilayah Singkil, intensitas hujan menyebabkan area sekitar pelabuhan mengalami genangan yang berdampak pada aktivitas masyarakat.

ASDP melakukan pemantauan berkala dan menyesuaikan jadwal layanan kapal, termasuk pengoperasian kembali KMP Teluk Sinabang yang ditargetkan berlayar pada Kamis sore untuk memastikan kelancaran pergerakan penumpang dan barang ke wilayah kepulauan.

Dari Cabang Danau Toba-Sumatera Utara, layanan di lintasan Sibolga – Gunungsitoli untuk sementara disesuaikan mengikuti kondisi cuaca, sementara lintasan Ajibata – Ambarita tetap berjalan sesuai jadwal menggunakan KMP Ihan Batak.

Di Banda Aceh, layanan penyeberangan Ulee Lheue – Balohan tetap dapat melayani masyarakat dengan pengawasan intensif sesuai standar keselamatan yang berlaku.

Dari wilayah Sumatera Barat, GM ASDP Cabang Padang, Hari Gunanto, menyampaikan bahwa sejumlah akses darat menuju utara dan timur mengalami hambatan akibat cuaca.

Sementara akses menuju selatan masih dapat dilalui, ASDP memastikan layanan penyeberangan tetap mendukung kebutuhan masyarakat.

Hari ini, KMP Ambu-Ambu dijadwalkan kembali melayani rute Padang–Siberut, sementara KMP Gambolo akan beroperasi menuju Tuapeijat untuk memastikan terpenuhinya mobilitas dan kebutuhan logistik masyarakat Mentawai.