LONDON - Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menilai kartu merah yang diterima Ronald Araujo menjadi penyebab utama kekalahan timnya 0-3 dari Chelsea pada laga fase Liga Champions, Rabu malam waktu setempat.

Araujo diganjar kartu kuning kedua di penghujung babak pertama setelah melakukan tekel terlambat terhadap bek Chelsea, Marc Cucurella. Saat insiden itu terjadi, Barcelona tertinggal 0-1.

Bermain dengan 10 pemain membuat Blaugrana semakin kesulitan, dan Chelsea sukses menambah dua gol di babak kedua.

Meski menelan kekalahan telak, Flick tetap melihat sisi positif dari performa timnya di London.

"Dengan kartu merah itu, semuanya berubah. Tidak mudah menghadapi tim sebagus ini ketika bermain dengan satu pemain lebih sedikit," ujar Flick kepada media dikutip dari Sportsmole pada Rabu (26/11).

"Kami harus menerima kekalahan ini, tetapi saya tetap optimistis menatap pertandingan berikutnya," tambahnya.

Flick mengaku belum melihat kembali insiden kartu pertama Araujo dan akan melakukan evaluasi lebih lanjut.

"Saya belum melihat apa yang terjadi pada kartu pertama. Saya harus bicara dengannya dan menonton ulang rekaman pertandingan," katanya.

Menurut Flick, Barcelona harus menerima kenyataan bahwa mereka bermain cukup lama dengan 10 pemain melawan tim yang sangat kuat dalam penguasaan bola.

"Pada akhirnya, dengan satu pemain lebih sedikit, hasil seperti ini bisa terjadi. Tapi saya pikir intensitas kami tetap bagus. Saya optimistis untuk laga selanjutnya," lanjutnya.

Barcelona kini bersiap kembali ke La Liga dengan menjamu Alaves pada Sabtu mendatang. Mereka kemudian membuka Desember dengan duel penting melawan Atletico Madrid, sebelum bertandang ke Real Betis pada 6 Desember. Tiga hari setelahnya, Barca akan menjamu Eintracht Frankfurt dalam lanjutan Liga Champions.