• Kesra

Presiden Prabowo Target Pasang 1 Juta Panel Smartboard Tahun Depan

M. Habib Saifullah | Senin, 17/11/2025 21:05 WIB
Presiden Prabowo Target Pasang 1 Juta Panel Smartboard Tahun Depan Presiden Prabowo Subianto saat agenda peluncuran Digitalisasi Pembelajaran 2025 di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat (Foto: Antara/Andi Firdaus)

BEKASI - Presiden RI Prabowo Subianto menargetkan pemasangan sekitar 1 juta panel smartboard atau interactive flat panel (IFP) di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.

"Berarti, tahun depan kita akan pasang InsyaAllah 1 juta panel, kira-kira," kata Prabowo dalam peluncuran Digitalisasi Pembelajaran 2025 di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025).

Dia juga mengatakan bahwa pemerintah saat ini tengah meningkatkan skala Program Digitalisasi Pembelajaran, yang menjadi kelanjutan dari percepatan distribusi perangkat yang telah berjalan sejak pertengahan 2025.

Presiden menilai tanda-tanda keberhasilan program sudah terlihat, namun mengingatkan jajarannya untuk tidak cepat puas.

Dia menekankan pentingnya memperkaya konten pembelajaran dan membuka diri terhadap berbagai sumber materi terbaik dari seluruh dunia.

Prabowo juga menginstruksikan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk membentuk tim khusus guna mengkaji dan menyesuaikan konten, termasuk animasi pendidikan internasional, agar selaras dengan kebutuhan anak-anak Indonesia.

Menurutnya, ketersediaan konten berkualitas dan perluasan akses teknologi menjadi kunci dalam mewujudkan transformasi pendidikan nasional yang lebih inklusif dan modern.

Hingga saat ini, proses pengiriman perangkat smartboard telah mencapai 215.572 unit, dengan 172.550 perangkat sudah tiba di sekolah-sekolah dan 43.022 lainnya masih dalam perjalanan.

Pemerintah menargetkan seluruh perangkat tiba di sekolah penerima paling lambat Desember 2025.

Di sisi lain, Kemendikdasmen telah memberikan pelatihan kepada 64 ribu guru. Pelaksanaan pelatihan juga diperkuat oleh kehadiran 1.450 Pejuang Pendidikan Digital yang berperan sebagai mentor untuk mendampingi sekolah dalam memanfaatkan IFP dan platform Rumah Pendidikan.

Selain itu, alumni LPDP turut ambil bagian sebagai fasilitator dan pendamping dalam penerapan pembelajaran interaktif di berbagai daerah.