• Hiburan

Akun Instagram Britney Spears Dihapus di Tengah Serangkaian Postingan yang Mengkhawatirkan

Tri Umardini | Selasa, 04/11/2025 08:35 WIB
Akun Instagram Britney Spears Dihapus di Tengah Serangkaian Postingan yang Mengkhawatirkan Akun Instagram Britney Spears Dihapus di Tengah Serangkaian Postingan yang Mengkhawatirkan. (FOTO: GETTY IMAGE)

JAKARTA - Kerusuhan terkini Britney Spears di Instagram telah berakhir dengan cara yang mengejutkan, karena bintang pop itu tampaknya telah menghapus akunnya.

Akun penyanyi "Lucky", yang sejak Sabtu lalu menggunakan nama pengguna @britneyspears dan nama tampilan XILA MARIA RIVER RED, kini mengarah ke halaman kesalahan yang menyatakan bahwa profil tersebut tidak lagi tersedia.

"Tautannya mungkin rusak, atau profilnya mungkin telah dihapus," demikian bunyi halaman kosong itu, menggantikan akun yang menampilkan ribuan unggahan dari aktivitas selama lebih dari 12 tahun.

Saat ini belum jelas apakah Britney Spears secara pribadi menghapus akunnya sendiri, atau apakah platform media sosial milik Meta milik Mark Zuckerberg tersebut yang menangguhkan atau menghapus akunnya.

Entertainment Weekly telah menghubungi perwakilan kedua belah pihak untuk memberikan komentar.

Penghapusan akun Britney Spears terjadi setelah menerbitkan beberapa posting yang meresahkan, didorong oleh penerbitan memoar oleh Kevin Federline, mantan suami Britney Spears dan ayah dari kedua putranya.

You Thought You Knew, yang diterbitkan pada akhir Oktober, mengisahkan suka duka hubungan Kevin Federline dengan Britney Spears yang bergejolak, yang berlangsung sejak pertemuan dan pernikahan mereka pada tahun 2004 hingga perceraian mereka pada tahun 2007.

Memoar tersebut memuat sejumlah tuduhan cabul, termasuk pernyataan Kevin Federline bahwa Britney Spears menggunakan kokain saat menyusui putranya, Jayden, bahwa Britney Spears berselingkuh dengan seorang penari wanita, dan bahwa ia mengancam anak-anak mereka dengan cara yang mengancam.

Britney Spears tidak setuju dengan klaim tersebut dan menggunakan Instagram sebagai saluran komunikasi utamanya kepada publik.

"Gaslighting terus-menerus dari mantan suami sangat menyakitkan dan melelahkan. Saya selalu memohon dan berteriak agar bisa hidup bersama anak-anak saya... Sayangnya, mereka selalu menyaksikan kurangnya rasa hormat yang ditunjukkan ayah saya kepada saya," tulis Britney Spears dalam sebuah unggahan yang dibagikan ke X, yang masih tayang hingga saat ini.

Britney Spears memang rutin membagikan ulang pesan ke platform berbasis teks milik Elon Musk, tetapi unggahan terakhirnya tertanggal 16 Oktober.

"Percayalah, kebohongan-kebohongan kecil yang ada di buku itu, akan langsung masuk ke rekening bank, dan hanya saya yang benar-benar tersakiti," lanjutnya.

"Saya bicara tentang ini karena saya sudah muak, dan perempuan mana pun pasti akan melakukan hal yang sama."

Foto, video, dan keterangan lain yang dibagikan di Instagram membuat 42 juta pengikut Britney Spears prihatin.

Salah satu unggahan pada 7 Oktober menunjukkan memar di lengan Britney Spears dan perban di tangan serta pergelangan tangannya. Penyanyi itu menjelaskan bahwa luka-luka itu didapatnya karena jatuh "dari tangga di rumah teman saya."

Pada 19 Oktober, Britney Spears mengungkapkan bahwa ia yakin ia mengalami kerusakan otak saat menjalani konservatori selama 13 tahun, dan kemudian secara samar-samar menyinggung tentang "kembarannya" saat menanggapi video terbaru yang memperlihatkan dirinya mengemudi secara ugal-ugalan di pinggiran kota Los Angeles, Thousand Oaks.

Britney Spears merilis memoarnya sendiri, The Woman in Me, pada tahun 2023. Buku ini saat ini sedang dikembangkan sebagai film dari sutradara Wicked Jon M. Chu. (*)