MADRID - Pelatih kepala Real Madrid, Xabi Alonso, menegaskan bahwa insiden yang melibatkan Vinicius Junior sudah dianggap tuntas. Kini, fokus penuh tim beralih pada laga La Liga akhir pekan ini menghadapi Valencia di Santiago Bernabéu.

Vinicius sempat menunjukkan reaksi emosional ketika ditarik keluar pada babak kedua dalam laga El Clásico pekan lalu, di mana Real Madrid menang 2-1 atas Barcelona dan memperlebar jarak menjadi lima poin di puncak klasemen.

Bintang asal Brasil itu kemudian menyampaikan permintaan maaf secara terbuka, dan telah kembali berlatih bersama tim menjelang dua laga penting: melawan Valencia di liga dan menghadapi Liverpool di ajang Liga Champions minggu depan.

Dalam konferensi pers pada Jumat (31/10) yang dikutip dari Sportsmole, Alonso menegaskan bahwa tidak ada permasalahan pribadi antara dirinya dan Vinicius.

“Kami mengadakan pertemuan tim pada Rabu, dan Vinicius bersikap sangat baik. Ia berbicara dengan jujur dan dewasa. Bagi saya, masalah ini sudah selesai,” ujar Alonso.

“Kami menghadapi pekan yang sulit dengan dua laga liga dan satu di Liga Champions. Kami ingin menutup periode ini dengan hasil maksimal, dimulai dengan pertandingan besok melawan Valencia,” tambahnya.

Ketika ditanya soal pernyataan permintaan maaf Vinicius yang tidak menyebut namanya secara langsung, Alonso menjawab dengan tenang.

“Pernyataannya sangat positif dan tulus. Ia berbicara dari hati, dan itu yang paling penting bagi saya. Masalah ini kami anggap selesai sejak Rabu,” katanya.

Alonso juga memastikan tidak akan ada sanksi untuk pemain berusia 25 tahun tersebut.

“Latihan berjalan baik kemarin. Semua pemain bersemangat dan kami bersatu dengan tujuan yang sama,” tutupnya.

Dengan pernyataan tegas tersebut, Alonso berusaha menjaga stabilitas ruang ganti Madrid menjelang periode padat kompetisi. Fokus kini kembali ke lapangan tempat Los Blancos akan berusaha mempertahankan posisi teratas di La Liga.