JAKARTA - Malam Minggu memang terasa menegangkan, terutama ketika Anda tahu akan menghadapi minggu kerja yang penuh tekanan atau penting.

Namun, meskipun tidak demikian, meskipun hanya minggu kerja biasa, setiap orang terkadang membutuhkan dorongan ekstra.

Dan apa yang lebih baik daripada lagu-lagu Rock yang menyegarkan untuk membangkitkan suasana hati yang tepat?

Ketiga lagu ini sempurna untuk tiga momen spesifik dalam seminggu ketika kepercayaan diri dan motivasi kita cenderung menurun. Foo Fighters, Red Hot Chili Peppers, dan Pearl Jam telah menciptakan lagu-lagu yang sempurna untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga untuk menghadapi apa pun yang mungkin terjadi minggu ini.

"Learn to Fly" (1999)
Artis: Foo Fighters

"Learn to Fly" adalah lagu yang selalu menghibur. Bukan hanya liriknya yang membangkitkan semangat dan penuh harapan atau petikan gitar energik yang mampu membangkitkan jiwa yang telah mati.

Lagu ini menjadi titik balik bagi Foo Fighters, karena direkam di masa-masa istimewa bagi band ini ketika mereka menemukan kembali jati diri dan mempererat persahabatan serta ikatan musik mereka.

Sebagai singel utama dari album ketiga mereka, There Is Nothing Left to Lose, yang dirilis pada tahun 1999, lagu ini adalah lagu pertama mereka yang masuk Billboard Hot 100 dan memenangkan Grammy Award pada tahun 2001.

Album ini adalah yang pertama menampilkan Taylor Hawkins pada drum, yang bergabung tahun sebelumnya setelah kepergian drummer asli William Goldsmith.

Proses rekaman sangat istimewa bagi band, yang, pada saat itu, adalah trio, karena gitaris Pat Smear telah meninggalkan band, dan penggantinya tidak berhasil.

Dave Grohl dan Taylor Hawkins, bersama dengan bassis Nate Mendel, memutuskan untuk pindah ke rumah David Grohl di Virginia dan membangun studio rekaman di mana mereka dapat bekerja di waktu mereka sendiri dan memperkuat ikatan mereka.

Mereka semua sangat menikmati pengalaman rekaman dan kebebasan yang diberikannya, dan Dave Grohl masih menganggap album itu sebagai salah satu favoritnya.

Siapa pun yang merasa sedih menghadapi minggu kerja yang akan datang, sebaiknya memulai hari Senin mereka dengan "Learn to Fly".

Poin bonus jika Anda menonton video musik dan mendengarkan lagunya, karena pasti akan membuat Anda tersenyum.

Layaknya Foo Fighters pada umumnya, video musik ini berhasil menyeimbangkan unsur artistik dan absurditas. Video ini menampilkan tiga anggota menaiki pesawat, memerankan berbagai karakter seperti pramugari, pilot, dan beberapa penumpang yang kesal.

Pada akhirnya, band yang memerankan diri mereka sendiri ini harus menyelamatkan hari dengan menghindari kecelakaan. Inilah kunci untuk memulai minggu Anda dengan benar.

Berikut video musik Learn to Fly:

"Can`t Stop" (2002)
Artis: Red Hot Chili Peppers (RHCP)

Ada alasan mengapa Red Hot Chili Peppers telah membuka konser mereka dengan lagu ini selama beberapa dekade. Ketika kemerosotan di pertengahan minggu melanda, lagu ini dijamin akan mengembalikan Anda ke jalur yang benar.

"Can`t Stop" adalah singel dari album mereka tahun 2002, By the Way, salah satu album tersukses mereka, dan lagu ini menduduki puncak tangga lagu selama berminggu-minggu.

Ini adalah lagu Chili Peppers yang klasik, menampilkan perpaduan khas rap ritmis dan melodi kompleks serta vokal latar. John Frusciante memulai lagu ini dengan riff gitar yang sederhana namun memukau yang berulang di sepanjang lagu dan menjadi latar belakang yang sempurna untuk rap Anthony Kiedis yang membingungkan namun memikat.

Saat dimainkan secara langsung, lagu ini selalu berhasil memikat penonton, yang mungkin tidak bisa mengikuti liriknya, tetapi energi band ini tetap sama.

Video klip yang mengiringi lagu ini sangat cocok untuk menggambarkannya. Band ini ditampilkan memainkan alat musik mereka dan bernyanyi dalam situasi yang benar-benar kacau, seperti keluar dari tong sampah, membawa kendi air, atau keluar dari bak plastik kuning.

Meskipun sebagian besar liriknya seolah-olah dibuat untuk mengikuti ritme, judul lagu dan pengulangan lirik "can`t stop" menyampaikan pesan yang jelas: teruslah bergerak maju, gelombangnya takkan berhenti.

Lagu ini adalah penyemangat yang sempurna setelah Senin yang berat, dan akan memberi Anda energi yang dibutuhkan untuk menjalani akhir pekan berikutnya.

Berikut video musik Can`t Stop dari RHCP:

"Alive" (1991)
Artis: Pearl Jam

Bertahan hingga hari Jumat memang pantas dirayakan, dan lagu ini sempurna untuk itu. "Alive" adalah contoh utama lagu yang maknanya telah diubah oleh penonton. Chorus-nya melantunkan "I`m still alive," yang dianggap penggemar sebagai perayaan di tahun 90-an dan masih mereka bawa hingga saat ini, tetapi awal mula lagu ini jauh lebih kelam.

Lagu ini merupakan singel debut Pearl Jam, yang dirilis hanya beberapa bulan setelah Eddie Vedder bergabung dengan band pada tahun 1990.

Eddie Vedder menulis lirik untuk versi instrumental dari lagu yang dikirimkan gitaris Stone Gossard dan bassis Jeff Ament melalui pos untuk menanyakan apakah dia tertarik bergabung dengan band mereka, dan meskipun cerita dalam lagu itu sangat fiktif, pada intinya, itu adalah autobiografi.

Bait pertama menceritakan kisah seorang ibu yang memberi tahu putranya bahwa pria yang ia anggap sebagai ayahnya saat tumbuh dewasa sebenarnya adalah ayah tirinya, dan ayah kandungnya sebenarnya telah meninggal.

Ini adalah sejarah keluarga Eddie Vedder yang sebenarnya, dan bagian chorus, di mana penyanyi itu mengklaim "Aku masih hidup," sebenarnya adalah ratapan.

Menurut Eddie Vedder, "Aku masih hidup" mengacu pada harus hidup dengan pengetahuan yang ia rasa dikutuknya. Dia tidak tahu bagaimana menghadapinya, dan lagu-lagu lain di album debut Pearl Jam, Ten, mencerminkan kesedihan itu.

"Dalam cerita aslinya, seorang remaja disadarkan akan sebuah kebenaran mengejutkan yang membuatnya sangat bingung," jelas Eddie Vedder pada tahun 2006 dalam sebuah episode serial VH1 Storytellers.

"Itu adalah kutukan — `Aku masih hidup.`" Meskipun asal-usul lagunya menyedihkan, "Alive" membawa kegembiraan bagi ribuan penggemar, yang memilih untuk menafsirkan bagian reff sebagai perayaan kehidupan yang penuh kemenangan.

Dan, seiring waktu, Eddie Vedder pun melihatnya dengan cara yang sama. Melihat orang-orang menikmati lagu tersebut selama pertunjukan Pearl Jam membuatnya juga menikmatinya.

"Mereka mencabut kutukan itu. Penonton mengubah maknanya bagi saya."

Lagu ini akan menjadi penutup yang sempurna untuk minggu kerja keras Anda, terutama jika dipadukan dengan dua lagu lainnya. Ketiga lagu Rock ini akan membuat Anda tersenyum di momen-momen krusial dalam minggu Anda, dan akan membantu Anda melewati apa pun yang diberikan atasan Anda.

Tonton video musik "Alive" dari Pearl Jam berikut ini:

(*)