• Oase

Catat! Ini Amalan agar Terhindar dari Fitnah Akhir Zaman

M. Habib Saifullah | Senin, 20/10/2025 06:05 WIB
Catat! Ini Amalan agar Terhindar dari Fitnah Akhir Zaman Ilustrasi seseorang sedang berdoa (Foto: Unsplash/Masjid Pogung Dalangan)

JAKARTA - Dalam banyak hadis, Rasulullah SAW telah memperingatkan umatnya tentang datangnya fitnah akhir zaman, masa di mana kebenaran dan kebatilan bercampur, keimanan diuji, dan manusia mudah terperdaya oleh gemerlap dunia.

Fitnah dalam konteks ini bukan sekadar tuduhan atau ujian kecil, melainkan segala hal yang dapat mengguncang keyakinan seseorang dari kebenaran.

Rasulullah SAW bersabda: "Bersegeralah beramal sebelum datang fitnah seperti potongan malam yang gelap. Di pagi hari seseorang beriman, di sore hari ia menjadi kafir; atau di sore hari ia beriman, di pagi hari ia menjadi kafir, karena menjual agamanya demi keuntungan dunia." (HR. Muslim)

Hadis ini menggambarkan betapa cepat dan beratnya ujian keimanan di masa akhir zaman. Karena itu, setiap muslim dianjurkan untuk memperkuat diri dengan amalan-amalan pelindung, agar tetap teguh di atas jalan Allah.

Berikut beberapa amalan yang diajarkan Islam untuk menjaga diri dari fitnah akhir zaman.

1. Menjaga Salat dengan Khusyuk dan Istiqamah

Salat adalah tiang agama dan benteng pertama dari segala bentuk fitnah. Allah SAW berfirman:

"Sesungguhnya salat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar." (QS. Al-‘Ankabut: 45)

Dengan salat yang dilakukan tepat waktu dan penuh kesadaran, seorang muslim membentengi hatinya dari pengaruh buruk dunia. Salat lima waktu bukan sekadar rutinitas, tetapi pengingat bahwa dunia hanyalah tempat singgah.

Rasulullah SAW juga bersabda:

"Barangsiapa menjaga salatnya, maka baginya cahaya, petunjuk, dan keselamatan pada hari kiamat." (HR. Ahmad)

2. Memperbanyak Zikir dan Doa

Zikir adalah amalan yang menenangkan hati sekaligus menjadi perisai dari fitnah. Dengan mengingat Allah secara terus-menerus, seseorang akan terhindar dari bisikan setan dan godaan dunia.

Rasulullah SAW mengajarkan doa agar dilindungi dari fitnah:

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan fitnah kematian, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah Dajjal." (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Membaca Surah Al-Kahfi Setiap Hari Jumat

Salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk menghindari fitnah akhir zaman, khususnya fitnah Dajjal, adalah membaca Surah Al-Kahfi. Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan diterangi dengan cahaya antara dua Jumat." (HR. Hakim)

Dalam surah ini terdapat empat kisah yang sarat makna: kisah para pemuda beriman, kisah dua pemilik kebun, kisah Nabi Musa dengan Khidir, dan kisah Dzulqarnain. Keempat kisah itu mengandung pelajaran tentang iman, harta, ilmu, dan kekuasaan, empat hal yang sering menjadi sumber fitnah di dunia.

4. Menuntut Ilmu dan Berpegang pada Al-Qur’an dan Sunnah

Fitnah akhir zaman sering muncul karena banyaknya kebodohan dan sedikitnya ulama. Oleh karena itu, menuntut ilmu agama menjadi kewajiban bagi setiap muslim agar tidak mudah terpengaruh oleh ajaran sesat, berita bohong, atau tafsir agama yang menyesatkan.

Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak mencabut ilmu dengan sekaligus, tetapi dengan mewafatkan para ulama. Hingga apabila tidak tersisa ulama, manusia mengangkat orang-orang bodoh sebagai pemimpin; mereka ditanya lalu berfatwa tanpa ilmu, maka mereka sesat dan menyesatkan." (HR. Bukhari dan Muslim)

5. Bersahabat dengan Orang Saleh

Salah satu cara paling efektif untuk menjaga diri dari fitnah adalah dengan berteman dengan orang-orang saleh. Lingkungan yang baik dapat menuntun seseorang tetap istiqamah, sedangkan pergaulan buruk bisa menjerumuskannya dalam fitnah.

Bergaul dengan orang yang saleh akan menjaga hati tetap lembut, memperkuat iman, dan menumbuhkan semangat untuk beramal.

6. Menjauhi Fitnah Dunia Maya

Fitnah di era modern tidak lagi datang dari medan perang, tetapi dari layar kecil di genggaman tangan. Media sosial, informasi palsu, dan konten yang menyesatkan bisa menggoyahkan iman tanpa disadari. Karena itu, bijak dalam menggunakan teknologi menjadi bagian dari jihad melawan fitnah zaman ini.

Menjaga pandangan, membatasi waktu bermain media sosial, dan mengisi waktu dengan aktivitas bermanfaat merupakan langkah nyata untuk menjaga diri dari godaan fitnah digital.

7. Memperbanyak Istighfar dan Taubat

Setiap manusia pasti pernah tergelincir, tetapi orang yang sadar dan segera kembali kepada Allah adalah hamba yang dicintai-Nya. Istighfar bukan hanya penghapus dosa, tetapi juga jalan menuju ketenangan hati di tengah kekacauan zaman.

Rasulullah SAW bersabda:

“Berbahagialah orang yang banyak beristighfar.” (HR. Ibn Majah)