JAKARTA - Burung merpati selama ini dikenal sebagai simbol kedamaian dan kesetiaan. Kehadirannya sering terlihat di alun-alun kota, taman, hingga tempat ibadah. Namun di balik tampilannya yang sederhana, burung ini menyimpan banyak keunikan yang jarang diketahui banyak orang.
Sebagai salah satu spesies burung tertua yang hidup berdampingan dengan manusia, merpati telah menjadi bagian dari sejarah peradaban sejak ribuan tahun lalu.
Mulai dari digunakan sebagai pengirim pesan hingga menjadi simbol cinta dalam budaya berbagai bangsa, merpati memiliki peran penting yang lebih dalam daripada sekadar hewan peliharaan.
Berikut enam fakta menarik tentang burung merpati yang mungkin belum banyak diketahui.
1. Burung Merpati Dapat Mengenali Wajah Manusia
Salah satu kemampuan luar biasa burung merpati adalah kemampuannya mengenali wajah manusia. Sejumlah penelitian dari Universitas Oxford dan Université Paris Ouest menunjukkan bahwa merpati mampu membedakan antara orang yang pernah memberinya makan dan orang asing.
Bahkan, mereka bisa mengingat wajah seseorang dalam waktu lama dan menyesuaikan perilaku mereka terhadap orang tersebut. Fakta ini menjadikan merpati sebagai salah satu burung dengan tingkat kecerdasan sosial yang tinggi.
2. Dikenal Sebagai Pengirim Pesan Tertua di Dunia
Sebelum adanya teknologi komunikasi modern, burung merpati memiliki peran penting dalam sejarah manusia. Merpati pos digunakan sebagai alat komunikasi sejak ribuan tahun lalu, terutama dalam perang dan misi diplomatik.
Burung ini mampu kembali ke sarangnya dari jarak ratusan kilometer berkat kemampuan navigasi alaminya. Bahkan, pada masa Perang Dunia I dan II, merpati pos berperan besar dalam mengirim pesan penting dari medan tempur beberapa di antaranya bahkan diberi medali kehormatan karena jasanya.
3. Merpati Punya Sistem Navigasi Luar Biasa
Salah satu misteri terbesar dari burung merpati adalah kemampuannya untuk pulang ke sarang dari tempat yang sangat jauh. Para ilmuwan menemukan bahwa merpati menggunakan kombinasi antara medan magnet bumi, posisi matahari, dan penciuman untuk menentukan arah.
Dalam kondisi tertentu, mereka bahkan bisa mendeteksi perubahan medan magnet secara halus yang tidak dapat dirasakan manusia. Karena kemampuan ini, merpati sering dijuluki sebagai “GPS alami” di dunia burung.
4. Simbol Cinta dan Kesetiaan dalam Banyak Budaya
Merpati sering dianggap sebagai simbol cinta dan kesetiaan. Alasan di balik simbol ini bukan sekadar tradisi, melainkan fakta biologis: burung merpati dikenal monogami, artinya mereka hanya memiliki satu pasangan selama hidupnya.
Setelah menemukan pasangan, merpati akan bersama dalam mencari makan, merawat anak, dan bertahan hingga salah satunya mati. Hal ini menjadikan mereka sebagai lambang cinta sejati di berbagai kebudayaan, termasuk dalam tradisi pernikahan dan seni klasik.
5. Mampu Mengenali Dirinya Sendiri di Cermin
Tidak banyak hewan yang memiliki kesadaran diri, tetapi merpati termasuk salah satunya. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Keio, Jepang, merpati menunjukkan kemampuan mengenali dirinya sendiri di cermin, sebuah tanda kecerdasan tinggi yang sebelumnya hanya ditemukan pada hewan seperti lumba-lumba, gajah, dan kera besar.
6. Ternyata Termasuk Hewan dengan Warna Susu untuk Anaknya
Fakta menarik lain yang jarang diketahui adalah bahwa burung merpati menghasilkan “susu tembolok” (crop milk) untuk memberi makan anaknya. Cairan ini bukan susu seperti mamalia, tetapi sekresi kaya protein dan lemak dari lapisan tembolok induk merpati.
Baik induk jantan maupun betina bisa memproduksi “susu” ini, yang diberikan kepada anaknya selama minggu-minggu awal setelah menetas. Fenomena ini sangat langka di dunia burung dan hanya ditemukan pada beberapa spesies seperti flamingo dan merpati.