• Sport

Legenda Liverpool dan MU Seirama: Ruben Amorim Wajib Dipecat!

M. Habib Saifullah | Kamis, 02/10/2025 02:05 WIB
Legenda Liverpool dan MU Seirama: Ruben Amorim Wajib Dipecat! Ruben Amorim, manajer Manchester United, meninggalkan lapangan setelah kalah dari West Ham 2-0 dalam pertandingan Liga Primer di Old Trafford pada 11 Mei 2025, di Manchester, Inggris, Inggris Raya. (FOTO: GETTY IMAGE)

JAKARTA - Wayne Rooney dan Jamie Carragher seirama menyerukan agar Manchester United segera mengakhiri era kepelatihan Ruben Amorim di Old Trafford.

Alasannya, performa Setan Merah di bawah komando juru taktik asal Portugal itu terus merosot tanpa adanya sinyal perbaikan.

Sejak didapuk pada November lalu, Amorim hanya mampu mengantongi 18 kemenangan dari total 49 laga. Musim sebelumnya, United harus puas finis di peringkat ke-15 Premier League dan kembali pulang dengan tangan kosong usai takluk di final Liga Europa.

Musim ini situasinya pun tak lebih baik. United tercecer di posisi ke-14 klasemen setelah cuma meraih dua kemenangan dari enam pertandingan liga, plus tersingkir secara memalukan di Carabao Cup oleh Grimsby Town, tim dari League Two.

Hasil buruk makin menumpuk usai MU dihajar Brentford 1-3 akhir pekan lalu. Amorim pun masih belum mampu memberikan kemenangan beruntun di Premier League sejak menukangi klub.

Padahal, manajemen sudah menggelontorkan lebih dari £200 juta pada bursa transfer musim panas lalu untuk mendatangkan tiga penyerang anyar.

Carragher menilai filosofi permainan Amorim tidak sejalan dengan karakter Manchester United.

“Ia memang hebat di Sporting Lisbon, tapi gaya bermainnya tidak sesuai dengan DNA klub ini,” ujar eks bek Liverpool tersebut dalam program Monday Night Football.

Ia menambahkan, “Makin cepat MU mengambil langkah, makin baik untuk semua pihak. Kondisi ini sudah jadi malapetaka, baik untuk klub maupun Amorim.”

Sementara itu, Rooney memberikan penilaian lebih emosional. Legenda United yang kini aktif sebagai komentator mengaku sudah kehilangan keyakinan pada pelatih berusia 39 tahun itu.

“Ini bukan Manchester United yang saya kenal. Saya berharap dia bisa mengubah keadaan, tapi jujur saya tidak melihat peluang ke arah sana. Perubahan besar harus dilakukan, entah itu di level manajer, pemain, atau keduanya,” ungkap Rooney di acara The Wayne Rooney Show.

Pertandingan melawan Sunderland akhir pekan ini disebut-sebut bakal menjadi ujian terakhir Amorim. Dengan jeda internasional menanti, hasil buruk kontra tim promosi itu bisa jadi titik akhir masa baktinya di Old Trafford.

Situasi tersebut juga diperkirakan bakal dimanfaatkan Ineos, pemegang saham mayoritas klub, untuk menyiapkan pengganti yang lebih cocok.