• Sport

Antony Ungkap Alasan Kembali ke Betis Meski Ada Tawaran dari Klub Lain

Vaza Diva | Rabu, 01/10/2025 18:25 WIB
Antony Ungkap Alasan Kembali ke Betis Meski Ada Tawaran dari Klub Lain Penyerang Real Betis, Antony (Foto: Starting Eleven)

JAKARTA - Setelah sempat kesulitan mempertahankan performa yang konsisten di Premier League, Antony, yang merupakan salah satu pembelian termahal dalam sejarah Manchester United, kini kembali mencuri perhatian di La Liga bersama Real Betis.

Pemain sayap asal Brasil itu dibeli secara permanen oleh Betis pada awal musim 2025 dengan harga €25 juta (sekitar £21,4 juta). Antony, yang sebelumnya dipinjamkan ke Betis, kembali menjadi pilihan utama di bawah asuhan pelatih Manuel Pellegrini.

Dalam wawancara dengan Radioestadio Noche di Onda Cero yang dikutip pada Rabu (1/10), Antony mengungkapkan mengapa dia memutuskan untuk kembali meskipun ada tawaran dari klub-klub lain.

"Saya selalu mencari kebahagiaan terlebih dahulu, dan saya sangat bahagia di sini. Saya tahu keluarga saya juga bahagia di sini. Sebelum membuat keputusan, saya berdiskusi dengan keluarga saya. Ini kota yang luar biasa, begitu juga dengan orang-orangnya. Bukan hanya pendukung, tetapi semua orang," kata Antony.

"Saya tahu bahwa ketika saya bahagia, segalanya akan berakhir dengan baik. Uang itu penting, tetapi kebahagiaan jauh lebih penting," tambahnya.

Antony, yang berusia 25 tahun, sempat kehilangan tempat di Manchester United dan tidak masuk dalam rencana pelatih Ruben Amorim. Untuk membuktikan kemampuannya, Antony dipinjamkan ke Betis, di mana dia berperan besar dalam membawa tim tersebut meraih posisi runner-up di Conference League dan lolos ke Europa League melalui La Liga.

Saat ditanya bagaimana cara dia kembali ke performa terbaiknya, Antony tidak menyembunyikan bahwa dia "bahagia" di Betis. Oleh karena itu, meskipun beberapa klub Eropa terkemuka mendekatinya, striker Brasil itu lebih memilih untuk kembali ke Betis.

Namun, kesepakatan dengan Manchester United untuk memindahkan Antony ke Betis tidak berjalan mulus. Sebagai akibatnya, Antony menghabiskan 40 hari di hotel sambil berlatih terpisah dari skuad Red Devils. Pada akhirnya, Betis berhasil membuka kembali pembicaraan dan membawa Antony kembali, dengan klub ini menganggapnya sebagai "penandatanganan terbaik dalam sejarah mereka".