LONDON - Pertandingan seru akan tersaji di Emirates Stadium pada Rabu (1/10) malam waktu setempat, ketika Arsenal menjamu Olympiacos dalam laga kedua fase liga Liga Champions 2025/26.

Kedua tim datang dengan modal yang unik: sama-sama mencetak gol kemenangan di menit ke-96 pada laga domestik akhir pekan lalu. Arsenal sukses menumbangkan Newcastle United 2-1 di St. James’ Park, sementara Olympiacos menang 3-2 atas Levadiakos di Liga Super Yunani.

The Gunners membuka langkah di Liga Champions dengan kemenangan 2-0 atas Athletic Bilbao dua pekan lalu. Menariknya, empat laga terakhir Arsenal di semua ajang selalu diwarnai peran “super-sub” andalan Mikel Arteta.

Leandro Trossard dan Gabriel Martinelli menjadi kunci di Bilbao, kemudian kembali memberi dampak besar saat menghadapi Manchester City dan Port Vale. Terbaru, Mikel Merino dan Gabriel Magalhaes memastikan kemenangan dramatis atas Newcastle.

Tambahan tiga poin itu membuat Arsenal kini hanya berjarak dua angka dari juara bertahan Premier League. Di Eropa, catatan kandang mereka menakutkan: 13 kemenangan beruntun di fase grup, dengan 10 laga terakhir tanpa kebobolan.

Berbanding terbalik, Olympiacos justru tampil mengecewakan pada laga pembuka. Bermain di kandang melawan debutan Pafos, mereka gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain sejak menit ke-26 dan hanya bermain imbang 0-0, meski menguasai 69% bola serta melepaskan 18 tembakan.

Hasil itu menambah panjang rekor buruk Olympiacos: hanya dua kemenangan dari 21 laga terakhir fase grup Liga Champions, dengan 16 kekalahan. Lebih buruk lagi, tim asal Piraeus ini telah menelan 10 kekalahan tandang beruntun di ajang yang sama, terakhir kali menang pada Oktober 2015 melawan Dinamo Zagreb.

Meski begitu, Olympiacos bisa percaya diri dengan rekor pertemuan mereka melawan Arsenal. Dari 12 pertemuan resmi, mereka mampu meraih enam kemenangan. Bahkan, tiga lawatan terakhir mereka ke Emirates Stadium semuanya berakhir manis dengan kemenangan.

Arsenal diprediksi akan mendominasi jalannya laga, apalagi dengan kondisi skuad yang tengah percaya diri. Namun, sejarah menunjukkan Olympiacos kerap menyulitkan Meriam London di kandang sendiri. Laga ini pun berpotensi menjadi ujian sesungguhnya bagi ambisi Arsenal meraih double gelar Premier League dan Liga Champions musim ini.