• Gaya Hidup

Mengenal Maksud dan Tujuan Walk Out dalam Persidangan

M. Habib Saifullah | Sabtu, 27/09/2025 14:05 WIB
Mengenal Maksud dan Tujuan Walk Out dalam Persidangan Ilustrasi walk out (Foto: Reuters)

JAKARTA - Istilah walk out dalam persidangan kerap mencuri perhatian publik, terutama ketika berlangsung di forum-forum penting seperti sidang DPR, rapat politik, maupun sidang internasional.

Walk out bukan sekadar tindakan keluar ruangan, melainkan memiliki makna simbolis sebagai bentuk penolakan atau protes terhadap jalannya sidang.

Secara etimologi, kata walk out berasal dari bahasa Inggris yang berarti “keluar berjalan.” Dalam konteks persidangan, istilah ini dipakai untuk menggambarkan aksi meninggalkan ruang sidang secara kolektif, biasanya dilakukan oleh sekelompok anggota yang tidak setuju dengan keputusan, jalannya rapat, atau sikap pimpinan sidang.

Walk out dianggap sebagai bentuk protes terbuka. Dengan meninggalkan ruang sidang, para peserta ingin menunjukkan sikap tegas mereka di hadapan publik bahwa ada hal yang tidak bisa diterima.

Aksi ini sering digunakan sebagai strategi politik untuk menarik perhatian media dan masyarakat luas. Bahkan, meski tidak lagi berada di dalam forum, suara mereka tetap terdengar melalui pemberitaan dan opini publik.

Fenomena walk out bukan hanya terjadi di Indonesia. Di panggung internasional, aksi ini juga kerap terjadi. Salah satu contohnya adalah saat sejumlah delegasi dari berbagai negara meninggalkan ruang sidang Majelis Umum PBB ketika Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyampaikan pidatonya.

Aksi tersebut menjadi bentuk penolakan terhadap aksi serta tindakan Israel di Palestina. Peristiwa itu memperlihatkan bahwa walkout bisa menjadi simbol perlawanan diplomatik yang damai namun tegas di hadapan dunia.

Dampak walkout terhadap jalannya sidang bisa beragam. Jika dilakukan oleh banyak anggota hingga mengurangi kuorum, maka sidang bisa tertunda atau bahkan batal mengambil keputusan.

Namun, jika hanya sebagian kecil yang melakukan walkout, sidang biasanya tetap berjalan meskipun meninggalkan catatan adanya dinamika politik yang tajam.

Dengan demikian, walkout dalam persidangan tidak bisa dipandang sekadar aksi keluar ruangan, melainkan juga sarana komunikasi politik yang sarat pesan.

Keywords :


Walk Out Sidang
.
Netanyahu PBB
.