JAKARTA - Jimmy Kimmel memecah kebisuannya setelah ABC membatalkan keputusannya untuk menghentikan acara larut malamnya "tanpa ba tas waktu" .

ABC mengumumkan pada Senin, 22 September 2025, bahwa mereka akan mengembalikan Jimmy Kimmel Live! untuk ditayangkan pada Selasa, 23 September 2025 — kurang dari seminggu setelah mereka menghentikan acara tersebut tanpa batas waktu pada hari Rabu, 17 September 2025, menyusul pernyataan terbaru pembawa acara tersebut tentang mendiang Charlie Kirk.

"Rabu lalu, kami memutuskan untuk menangguhkan produksi acara tersebut guna menghindari semakin memanasnya situasi yang menegangkan di tengah momen emosional bagi negara kami," ujar The Walt Disney Company, dalam sebuah pernyataan.

"Keputusan ini kami buat karena kami merasa beberapa komentar tidak tepat waktu dan tidak sensitif. Kami telah menghabiskan beberapa hari terakhir berdiskusi dengan Jimmy, dan setelah percakapan tersebut, kami memutuskan untuk menayangkan kembali acara tersebut pada hari Selasa."

Episode dibuka dengan montase klip berita, menampilkan jurnalis dan komentator yang membahas skorsing dan kepulangan Jimmy Kimmel.

Klip kemudian beralih menampilkan Jimmy Kimmel dan rekan satu timnya, Guillermo Rodriguez, mengenakan kostum konyol, mengakui bahwa mereka perlu berganti pakaian untuk acara besar tersebut.

Jimmy Kimmel kemudian naik panggung di hadapan penonton studio yang memadati ruangan, yang langsung bersorak sorai sambil memberikan standing ovation.

Komedian itu kemudian berterima kasih kepada para penggemar sebelum bercanda mengakui skorsing tersebut, "Ngomong-ngomong, seperti yang kukatakan sebelum aku diinterupsi."

"Jika Anda baru bergabung dengan kami, kami akan mendahului episode encore Celebrity Family Feud yang dijadwalkan secara rutin untuk menyampaikan laporan khusus ini. Saya senang bisa hadir di sini malam ini bersama Anda," ujarnya.

"Saya tidak yakin siapa yang mengalami 48 jam yang lebih aneh, saya atau CEO Tylenol. Rasanya luar biasa," katanya, merujuk pada Pemerintahan Donald Trump yang mengaitkan Tylenol dengan autisme pada anak-anak.

"Saya telah mendengar kabar dari banyak orang selama enam hari terakhir. Saya telah mendengar kabar dari semua orang di seluruh dunia selama enam hari terakhir. Semua orang yang pernah saya temui telah menghubungi saya 10 atau 11 kali, orang-orang aneh dari masa lalu saya. Ngomong-ngomong, orang yang memecat saya dari pekerjaan radio pertama saya di Seattle, tempat kami tidak mengudara malam ini. Maaf, Seattle."

Jimmy Kimmel melanjutkan, "Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang telah hadir, tetapi beberapa yang ingin saya sebutkan secara khusus adalah rekan-rekan pembawa acara bincang-bincang larut malam saya," seraya menambahkan bahwa "sahabatnya" Stephen Colbert berada dalam "kesulitan" yang sama dengannya, sekaligus memberikan penghargaan kepada pembawa acara larut malam ternama lainnya.

Ia bahkan berterima kasih kepada tokoh-tokoh konservatif seperti Candace Owens, Ted Cruz, dan Ben Shapiro atas dukungan mereka, dengan mengatakan "dibutuhkan keberanian bagi mereka untuk menentang pemerintahan ini."

Ia kemudian mengakui komentar-komentarnya sebelumnya yang menyebabkan penangguhan tersebut, dan tercekat oleh masalah tersebut.

"Saya ingin memperjelas sesuatu, karena ini penting bagi saya sebagai manusia, dan itu adalah, Anda mengerti bahwa saya tidak pernah berniat untuk meremehkan pembunuhan seorang pemuda," merujuk pada pembunuhan Charlie Kirk.

"Saya tidak, saya rasa tidak ada yang lucu tentang itu."

Dan, tepat pada waktunya, Jimmy Kimmel membahas pentingnya kebebasan berbicara.

"Jika kita tidak memiliki kebebasan berbicara, maka kita tidak memiliki negara yang bebas. Sesederhana itu."

Keputusan jaringan untuk menarik acara Jimmy Kimmel muncul setelah perusahaan penyiaran Nexstar dan Sinclair mengatakan mereka akan menghentikan penayangan Jimmy Kimmel Live! dari afiliasi ABC di seluruh negeri karena pernyataan pembawa acara tentang pembunuhan Charlie Kirk, yang mereka kecam.

Charlie Kirk, seorang komentator konservatif, ditembak mati saat memberikan pidato di Utah Valley University pada 10 September di usia 31 tahun. Sebuah upacara peringatan diadakan untuk mengenang Charlie Kirk pada hari Minggu, 21 September.

Komentar Jimmy Kimmel yang mendapat kecaman berkaitan dengan Charlie Kirk dan terdakwa pembunuhnya, Tyler Robinson, pria berusia 22 tahun yang didakwa melakukan pembunuhan berat sehubungan dengan kematian Charlie Kirk.

"Kita mencapai titik terendah baru selama akhir pekan dengan geng MAGA yang mati-matian berusaha menggambarkan anak pembunuh Charlie Kirk ini sebagai orang lain selain salah satu dari mereka dan melakukan segala cara untuk mendapatkan poin politis darinya," ujarnya dalam episode Senin, 15 September, dalam monolog pembukaannya.

"Di sela-sela tuding-menuding itu, ada duka yang mendalam."

Jimmy Kimmel kemudian menunjukkan cuplikan Presiden Donald Trump yang ditanya tentang kematian Charlie Kirk, dengan seorang reporter menyampaikan belasungkawa dan menanyakan kabarnya.

Presiden menjawab dengan mengatakan, "Saya rasa sangat baik," sebelum mengalihkan topik ke pembangunan ruang dansa baru di Gedung Putih.

Saat kamera kembali ke Jimmy Kimmel, ia berkata, "Ya, ia berada pada tahap kesedihan keempat: konstruksi."

"Bukan begini cara orang dewasa berduka atas pembunuhan seseorang yang dia sebut teman," tambah Jimmy Kimmel.

"Beginilah cara anak berusia 4 tahun berduka atas ikan mas, oke?"

Ketua Komisi Komunikasi Federal Brendan Carr memuji Nexstar, perusahaan penyiaran lokal dan media digital terbesar di AS, dan Sinclair, yang merupakan grup afiliasi ABC terbesar di negara itu, atas keputusan mereka untuk menarik acara Jimmy Kimmel dalam postingan yang dibagikannya kepada X.

Nexstar baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengakuisisi Tegna, perusahaan penyiaran saingannya, dengan nilai lebih dari $6 miliar.

Kesepakatan besar ini akan semakin mengkonsolidasikan lanskap pertelevisian lokal dan menempatkan Nexstar di 80% rumah tangga pemilik TV di Amerika — meskipun undang-undang saat ini hanya mengizinkan tidak lebih dari 39% — menurut siaran pers.

Akuisisi ini membutuhkan persetujuan akhir dari FCC yang dikendalikan Donald Trump dan dijalankan oleh Carr.

Sinclair memaparkan daftar tuntutan yang harus dipenuhi Jimmy Kimmel sebelum Jimmy Kimmel Live! kembali mengudara, termasuk permintaan maaf langsung kepada keluarga Charlie Kirk dan memberikan "sumbangan pribadi yang berarti kepada Keluarga Kirk dan Turning Point USA," lembaga nirlaba milik Jimmy Kirk yang mengadvokasi politik konservatif di sekolah menengah atas, perguruan tinggi, dan universitas.

Menyusul keputusan Disney untuk menayangkan kembali Jimmy Kimmel Live!, Sinclair dan Nexstar mengungkapkan bahwa mereka akan terus menayangkan acara tersebut di pasar lokal mereka.

Carr kembali memuji perusahaan penyiaran tersebut karena berani melawan rekan mereka di jaringan televisi.

Tepat setelah kematian Charlie Kirk, Jimmy Kimmel menggunakan media sosial untuk mengecam pembunuhan yang "mengerikan dan mengerikan" itu.

"Daripada saling tuding, bisakah kita sepakat untuk satu hari saja bahwa menembak manusia lain itu mengerikan dan mengerikan?" tulisnya saat itu.

"Atas nama keluarga saya, kami mengirimkan cinta kasih kepada keluarga Kirk dan semua anak, orang tua, dan orang-orang tak berdosa yang menjadi korban kekerasan senjata yang tidak masuk akal."

Jimmy Kimmel, yang telah menjadi pembawa acara larut malam di ABC sejak 2003, telah menjadi kritikus Donald Trump yang lantang sejak ia pertama kali mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2016.

Donald Trump, yang telah berseteru dengan pembawa acara larut malam dalam beberapa bulan terakhir, merayakan pemecatan Kimmel dan mengatakan ia " dipecat karena kurang berbakat ."

Donald Trump sebelumnya telah memperkirakan Jimmy Kimmel akan menjadi korban berikutnya dari pembawa acara larut malam setelah pembatalan The Late Show with Stephen Colbert di CBS pada bulan Juli.

Menyusul tindakan ABC terhadap Jimmy Kimmel, ia telah menerima dukungan dari teman-teman Hollywood, serikat industri, dan sesama pembawa acara larut malam, termasuk Jimmy Fallon, Seth Meyers, John Stewart, dan Stephen Colbert.

Jimmy Kimmel Live! ditayangkan setiap malam minggu pukul 11.35 malam waktu Timur di ABC. (*)