Aston Villa Terancam Jual Morgan Rogers demi Patuhi PSR

Vaza Diva | Senin, 15/09/2025 15:50 WIB
Aston Villa Terancam Jual Morgan Rogers demi Patuhi PSR Penyerang Aston Villa, Morgan Rogers (Foto: Sky Sports)

JAKARTA - Aston Villa dikabarkan bisa terpaksa melepas Morgan Rogers pada bursa transfer musim panas mendatang untuk mematuhi aturan profit and sustainability rules (PSR). Isu ini muncul di tengah performa buruk tim asuhan Unai Emery di awal musim Premier League.

Hasil imbang tanpa gol melawan Everton pada akhir pekan lalu menambah catatan buruk Villa, yang kini belum pernah menang dalam empat laga pertama liga.

Dengan hanya mengoleksi dua poin, The Villans terdampar di peringkat ke-19 dan menjadi satu dari sedikit tim yang belum mencetak gol musim ini, bahkan satu-satunya di empat divisi teratas Inggris.

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran ganda, yakni stagnasi performa di lapangan serta ancaman sanksi finansial.

Menurut laporan Football Insider yang dikutip pada Senin (15/9), Villa kemungkinan besar harus mempertimbangkan tawaran untuk Rogers, terlebih Tottenham Hotspur dan Chelsea pernah menunjukkan ketertarikan.

Meski musim ini belum memberikan kontribusi gol maupun assist, penampilan Rogers di musim sebelumnya cukup impresif. Ia mencatat delapan gol dan sepuluh assist di Premier League 2024-25, menjadikannya pemain dengan catatan assist terbanyak di skuad Villa. Kecepatan, teknik, serta kemampuan membawanya bola dalam serangan balik menjadikannya aset penting.

Situasi ini semakin pelik mengingat Ollie Watkins akan memasuki usia 30 tahun pada Desember mendatang. Bila performanya menurun, Villa berpotensi kehilangan dua pemain kunci lini depan sekaligus jika Rogers juga hengkang.

Upaya Emery mencari solusi sudah terlihat dengan menurunkan John McGinn dan Emiliano Buendia di sektor sayap melawan Everton. Namun, keduanya dinilai kurang memiliki kreativitas maupun kecepatan.

Rekrutan anyar, Harvey Elliott, disebut lebih menjanjikan berkat kecerdasannya dalam membangun serangan dan memberi umpan kunci.

Sementara Evann Guessand bisa menawarkan opsi pergerakan menusuk ke lini pertahanan lawan dan menjadi rekan ideal bagi Elliott di sektor depan.

Meski demikian, tekanan besar kini ada di pundak Unai Emery. Selain mencari cara memecah kebuntuan di lini serang, ia juga harus memikirkan kemungkinan kehilangan salah satu talenta mudanya di musim panas nanti.