Asal-usul Penamaan Gunung Salak di Jawa Barat

Vaza Diva | Jum'at, 12/09/2025 11:05 WIB
Asal-usul Penamaan Gunung Salak di Jawa Barat Ilustrasi - gunung Salak (Foto: Pexels)

JAKARTA - Gunung Salak merupakan salah satu gunung yang terkenal di Provinsi Jawa Barat. Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 2.211 meter di atas permukaan laut ini terletak di antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi.

Selain dikenal dengan keindahan alamnya, Gunung Salak juga menyimpan berbagai kisah sejarah dan legenda yang berhubungan dengan asal-usul namanya.

Nama Salak pada Gunung Salak bukan berasal dari buah salak, seperti yang mungkin banyak orang kira. Ada beberapa versi mengenai asal usul penamaan gunung ini. Salah satu versi yang banyak dipercaya adalah bahwa nama Salak berasal dari bahasa Sanskerta, yaitu Salaka, yang berarti perak. 

Konon, pada zaman dahulu, lereng Gunung Salak memiliki kilauan yang menyerupai warna perak, terutama saat terkena sinar matahari. Oleh karena itu, masyarakat sekitar menyebutnya dengan nama Salaka, yang kemudian berubah menjadi Salak.

Selain teori bahasa Sanskerta, ada juga legenda yang berkembang di masyarakat setempat. Salah satu kisah yang terkenal adalah tentang seorang petapa sakti bernama Prabu Siliwangi yang konon pernah melakukan pertapaan di kawasan Gunung Salak

Menurut cerita rakyat, Prabu Siliwangi memiliki ilmu tinggi dan sering bersemedi di tempat-tempat yang dianggap sakral, termasuk Gunung Salak. Hal ini menyebabkan gunung ini memiliki aura mistis dan dianggap sebagai tempat yang keramat.

Tidak hanya dikenal dari sisi mitologi dan kepercayaan masyarakat, tetapi juga memiliki sejarah penting dalam peradaban Sunda. Beberapa peninggalan sejarah di sekitar Gunung Salak, seperti makam-makam kuno dan situs-situs purbakala, menjadi bukti bahwa daerah ini telah lama dihuni oleh manusia. 

Salah satu situs terkenal di kawasan ini adalah Makam Keramat Mbah Gunung Salak, yang dipercaya sebagai tempat peristirahatan seorang tokoh spiritual zaman dahulu.

Selain itu, Gunung Salak juga terkenal karena memiliki banyak jalur pendakian yang cukup menantang. Medannya yang sulit dan curam menjadikan gunung ini sebagai salah satu destinasi favorit bagi para pendaki yang mencari tantangan sekaligus pengalaman mistis di alam liar.

Salah satu gunung yang memiliki banyak kejadian misterius dan kecelakaan pesawat. Salah satu insiden yang paling terkenal adalah jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 pada tahun 2012 di kawasan gunung ini. Banyak yang mengaitkan kejadian tersebut dengan aura mistis yang menyelimuti Gunung Salak. Namun, dari sisi ilmiah, faktor cuaca yang sering berubah drastis serta medan yang terjal menjadi alasan utama mengapa banyak kecelakaan terjadi di wilayah ini.