BANGKOK - Parlemen Thailand telah memilih Anutin Charnvirakul, pemimpin Partai Bhumjaithai yang berusia 58 tahun, sebagai perdana menteri berikutnya.

Berikut latar belakang Anutin, yang terpilih setelah pemecatan Paetongtarn Shinawatra pekan lalu dari jabatannya setelah Mahkamah Konstitusi memutuskan ia telah melanggar aturan etika.

JALAN MENUJU KEMENANGAN
- Bhumjaithai adalah partai terbesar kedua dalam koalisi yang berkuasa yang dipimpin oleh partai Pheu Thai pimpinan Paetongtarn ketika Anutin menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri.
- Anutin mengundurkan diri dari koalisi pada bulan Juni setelah kebocoran percakapan telepon yang merugikan antara perdana menteri dan Hun Sen dari Kamboja terkait sengketa perbatasan. Percakapan telepon tersebut menjadi dasar kasus yang menyebabkan pemecatan Paetongtarn dari jabatannya.
- Partai Rakyat oposisi, yang memegang hampir sepertiga kursi majelis rendah dan merupakan partai terbesar di parlemen, mengatakan akan mendukung Anutin menjadi perdana menteri dengan imbalan janjinya untuk membubarkan parlemen dalam waktu empat bulan. Partai Rakyat tidak akan bergabung dengan pemerintah.
- Anutin mengatakan ia mendapat dukungan dari tujuh partai dan kelompok lain, yang mencakup 146 kursi parlemen. Selain 143 kursi Partai Rakyat, ia akan memiliki 289 anggota yang mendukungnya untuk menjadi perdana menteri, lebih dari 247 suara yang dibutuhkan.

KARIR POLITIK
- Memulai karier politiknya dengan Thai Rak Thai, partai yang didirikan oleh Thaksin Shinawatra, ayah Paetongtarn.
- Menjabat di bawah Thaksin sebentar sebagai wakil menteri kesehatan pada tahun 2004 dan kemudian wakil menteri perdagangan di akhir tahun yang sama sebelum kembali ke portofolio kesehatan pada tahun 2005.
- Dilarang berpolitik selama lima tahun setelah Thai Rak Thai dibubarkan pada tahun 2007.
- Kembali menjadi pemimpin partai Bhumjaithai pada tahun 2012. Basisnya berada di timur laut negara itu, dan partai tersebut memenangkan 70 kursi dalam pemilihan umum tahun 2023.
- Menjabat sebagai menteri kesehatan selama COVID-19, mengawasi karantina wilayah, pengadaan vaksin, dan perawatan. Ia berjasa membuka kembali Thailand untuk pariwisata asing, pendorong ekonomi utama.
- Menjabat sebagai menteri dalam negeri dalam pemerintahan yang dipimpin Pheu Thai sejak 2023.
- Memimpin kampanye yang sukses untuk liberalisasi undang-undang ganja, mengenakan kemeja bermotif daun ganja saat memberikan suara dalam pemilihan umum 2023.
- Perubahan tersebut menyebabkan peningkatan penggunaan ganja untuk rekreasi dan ledakan toko-toko ganja, yang membuat marah kaum konservatif dan mengarah pada rencana Pheu Thai untuk mengkriminalisasi kembali ganja non-medis.
- Ia dekat dengan monarki, baru-baru ini mendampingi Raja Maha Vajiralongkorn dalam kunjungan empat hari ke Bhutan pada bulan April, dan telah memposisikan dirinya sebagai bagian dari dinasti politik regional maupun lembaga royalis-konservatif. KELUARGA DAN BISNIS
- Dijuluki Noo, istilah Thailand untuk tikus, ia adalah putra Chavarat Charnvirakul, seorang pengusaha-politisi yang pernah menjabat sebagai perdana menteri sementara.
- Pewaris perusahaan konstruksi keluarganya, Stecon Group yang membangun gedung parlemen di Bangkok.
- Anutin meraih gelar sarjana teknik industri dari Universitas Hofstra di New York.
- Menjaga hubungan dekat dengan elit bisnis dan tokoh politik berpengaruh seperti pialang kekuasaan Newin Chidchob, yang memiliki pengaruh kuat di timur laut Thailand.
- Minatnya meliputi penerbangan rekreasi, dengan media pemerintah melaporkan bahwa ia telah menerbangkan pesawat untuk donasi organ darurat di bawah program Hearts with Wings, sementara deklarasi aset pemerintah menunjukkan bahwa ia adalah seorang kolektor amulet Buddha.