JAKARTA - Jennifer Aniston mengalami “sedikit PTSD” akibat hiruk pikuk media yang mengelilingi perceraiannya yang “rentan” dan mendapat sorotan publik dengan Brad Pitt.

Aktris itu — yang memberikan wawancara pertamanya pasca-perpisahannya kepada Vanity Fair pada tahun 2005 setelah Brad Pitt meninggalkannya demi Angelina Jolie — mengakui bahwa dia sudah lama tidak membaca kembali artikel tersebut.

"Saya hanya ingat pengalaman melakukannya — yang agak mengejutkan," ujarnya kepada outlet tersebut dalam wawancara baru yang diterbitkan Senin (11/8/2025).

"Saat itu juga merupakan masa yang sangat rentan. Tapi ya, itu cocok untuk ditulis dalam memoar."

"Jurnalisme dulu terasa lebih seperti olahraga," lanjut Jennifer Aniston.

"Jelas ada PTSD yang kita semua alami, itulah mengapa (wawancara) membuat saya takut."

Bintang "Morning Show" itu mengenang masa dalam hidupnya, yang ia sebut sebagai "cinta segitiga", ketika media "mempermainkan" dirinya, Brad Pitt, dan Angelina Jolie.

Ia berbagi bahwa “pendekatan bertahan hidup”-nya selama skandal tersebut adalah “bangkitlah dan teruslah berjalan, gadis.”

"Bacaannya sangat menarik bagi banyak orang. Kalau mereka tidak punya sinetron, mereka punya tabloid," katanya tentang tontonan seputar perceraiannya.

"Sayang sekali itu harus terjadi, tapi ya sudahlah. Dan saya benar-benar tersinggung."

Alumni "Friends" itu mengakui bahwa dia "tidak memiliki konstitusi yang cukup kuat" untuk mengabaikan semua spekulasi tentang hubungannya saat itu.

"Kita manusia, meskipun beberapa orang tidak mau percaya," katanya.

"Mereka berpikir, `Kamu sudah mendaftar, ya sudah.` Tapi sebenarnya kita tidak mendaftar untuk itu."

Brad Pitt (61) dan Jennifer Aniston (56) bertemu pada tahun 1998 setelah dijodohkan oleh agen mereka untuk kencan buta. Mereka bertunangan setahun kemudian sebelum menikah pada tahun 2000.

Aktor peraih Oscar ini mulai syuting "Mr. and Mrs. Smith" bersama Angelina Jolie (50) pada tahun 2004. Rumor perselingkuhan antara keduanya mulai beredar ketika mereka dengan cepat mengembangkan ikatan yang erat di lokasi syuting.

Pada Januari 2005, pasangan suami istri ini mengumumkan perpisahan mereka dalam sebuah pernyataan bersama yang berbunyi, "Keputusan ini merupakan hasil dari pertimbangan yang matang. Kami dengan bahagia tetap menjadi sahabat yang berkomitmen dan penuh perhatian, dengan cinta dan kekaguman yang besar satu sama lain."

Spekulasi publik mengenai perselingkuhan Brad Pitt semakin menguat ketika ia terlihat berlibur di Kenya bersama Angelina Jolie dan putranya Maddox, hanya tiga bulan setelah mengumumkan perpisahannya.

Aktor "Fight Club" itu kemudian menikahi Angelina Jolie pada bulan Agustus 2014 dan mereka membesarkan enam orang anak bersama sebelum perpisahan mereka yang berantakan pada tahun 2016.

Sementara itu, Jennifer Aniston telah melanjutkan hubungan dengan Justin Theroux. Kedua bintang tersebut pertama kali bertemu pada tahun 2007 dan mulai berkencan pada tahun 2011 setelah mereka bertemu kembali saat syuting "Wanderlust". Pasangan ini menikah pada tahun 2015 dan berpisah secara damai tiga tahun kemudian.

Bintang "Murder Mystery" itu tetap bersahabat dengan Brad Pitt meskipun ada skandal dan perpisahan mereka yang dipublikasikan.

Aktor tersebut menghadiri pesta ulang tahunnya yang ke-50 pada tahun 2019 dan keduanya bertemu kembali secara virtual pada tahun 2020 untuk acara pembacaan meja “Fast Times at Ridgemont High”.

Para mantan pasangan itu juga menjadi berita utama ketika mereka berpelukan di belakang panggung pada Screen Actors Guild Awards 2020.

Pada bulan Juli, aktor "F1" tersebut dilaporkan mengungkapkan kebahagiaannya terhadap Jennifer Aniston di tengah hubungan Jennifer Aniston yang semakin dekat dengan Jim Curtis.

"Brad Pitt sangat senang karena Jen telah menemukan cinta dengan pria yang tampaknya sangat memperhatikannya," ujar seorang teman dekat Brad Pitt kepada Daily Mail bulan lalu.

"Pernikahannya berakhir — dengan pertengkaran dan keluhan — dua dekade lalu, tetapi dia tidak pernah kehilangan kasih sayang padanya," kata sumber tersebut.

"Ketika kamu menemukan pasangan yang tepat, semuanya baik-baik saja," lanjut sumber itu.

"Dia berharap hal yang sama berlaku untuk Jen." (*)