JAKARTA - Tottenham Hotspur dikabarkan telah mencapai kesepakatan verbal dengan Los Angeles FC mengenai transfer Son Heung-min.

Pemain asal Korea Selatan tersebut terakhir kali mengenakan seragam Tottenham pada pertandingan persahabatan melawan Newcastle United, yang berakhir dengan skor imbang 1-1 di Korea Selatan. Sebelum pertandingan usai, Son diberi penghormatan oleh kedua tim dengan formasi guard of honour.

Pelatih Tottenham, Thomas Frank, mengonfirmasi setelah pertandingan bahwa transfer Son ke LAFC sudah sangat dekat untuk diselesaikan.

Ia juga mengungkapkan bahwa sangat besar kemungkinan Son telah memainkan pertandingan terakhirnya bersama Tottenham.

Son memutuskan untuk tetap berada di tanah kelahirannya, Korea Selatan, dan tidak ikut kembali ke Eropa bersama Spurs, yang sedang merampungkan detail akhir kesepakatan dengan LAFC terkait transfer sang pemain.

Dikutip dari Sportsmole pada Senin (4/8), Fabrizio Romano melaporkan bahwa kedua klub telah mencapai kesepakatan verbal untuk transfer Son, yang sudah memberi lampu hijau untuk bergabung dengan LAFC beberapa waktu lalu.

Menurut Romano, Tottenham akan menerima lebih dari €15 juta dari penjualan Son, yang sebelumnya diperkirakan akan menjadi pemain bebas transfer tahun depan setelah kontraknya habis.

Meskipun ada minat dari klub-klub di Saudi Pro League yang siap menawarkan kontrak besar, Son lebih memilih bergabung dengan LAFC.

Spurs awalnya berharap bisa mendapatkan sekitar £20 juta dari transfer ke MLS, namun akhirnya tidak menghalangi Son untuk pergi setelah sepuluh tahun memberikan kontribusi luar biasa.

Son akan meninggalkan Tottenham sebagai pencetak gol kelima terbanyak dan pencetak gol non-Inggris terbanyak dalam sejarah klub, dengan total 173 gol dan 101 assist dari 454 penampilan untuk Tottenham.