JAKARTA - Banyak orang sering menganggap sepele kebiasaan membiarkan pintu kamar mandi terbuka setelah digunakan.

Padahal, dalam ajaran Islam, kamar mandi merupakan tempat yang disukai oleh jin dan setan. Oleh karena itu, ada adab tertentu yang harus diperhatikan, salah satunya adalah anjuran untuk selalu menutup pintu kamar mandi setelah digunakan.

Dalam sebuah hadits sahih yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya tempat buang air itu dihuni oleh setan.

Maka apabila salah seorang di antara kalian masuk ke dalamnya, hendaklah ia membaca: A`udzu billahi minal khubutsi wal khaba`its (Aku berlindung kepada Allah dari jin jantan dan betina).”

Hadits ini menjadi dasar bahwa kamar mandi merupakan tempat yang kotor dan secara spiritual tidak baik, sehingga berpotensi menjadi tempat tinggal makhluk halus. Karena itu, umat Islam dianjurkan untuk senantiasa membaca doa sebelum masuk ke kamar mandi sebagai bentuk perlindungan diri.

Selain itu, Rasulullah SAW juga mengajarkan pentingnya menutup pintu sebagai bentuk perlindungan dari gangguan setan. Dalam hadits lain disebutkan:

“Tutuplah pintumu dan sebutlah nama Allah, karena setan tidak akan membuka pintu yang tertutup dan disebut nama Allah padanya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Meski konteks hadits tersebut lebih umum untuk pintu rumah, para ulama memahami bahwa hal ini juga berlaku untuk pintu kamar mandi, terutama jika dibiarkan terbuka dapat menimbulkan aroma tak sedap, membahayakan privasi, hingga mengundang gangguan makhluk tak kasat mata.

Adab Islam juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kesopanan, termasuk dalam urusan kamar mandi. Menutup pintu setelah digunakan merupakan bagian dari etika yang mencerminkan kepedulian terhadap kebersihan dan kenyamanan bersama.

Meski tidak ada larangan tegas dalam syariat mengenai pintu kamar mandi yang terbuka, namun anjuran untuk menutupnya dipandang sebagai bentuk kehati-hatian dan bagian dari sunnah Nabi. Dengan menjaga adab kecil seperti ini, umat Islam diajarkan untuk lebih disiplin dalam kehidupan sehari-hari.