• News

Wamen Fajar: Pembelajaran Mendalam Ajak Murid Berpikir Kritis dan Berperilaku Etis

Agus Mughni Muttaqin | Sabtu, 26/07/2025 17:15 WIB
Wamen Fajar: Pembelajaran Mendalam Ajak Murid Berpikir Kritis dan Berperilaku Etis Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq melalukan dialog interaktif dalam acara Sosialisasi Program Prioritas Kemendikdasmen, di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung (Foto: Ist/Humas Kemendikdasmen)

Indonesiainfo.id - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ul Haq, melalukan dialog interaktif dalam acara Sosialisasi Program Prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah kepala sekolah dan guru dari satuan pendidikan di lingkungan Kabupaten Pringsewu. Pada momen ini, Wamen Fajar mengajak seluruh peserta untuk menjadi aktivator pembelajaran dengan mengoptimalkan metode Pembelajaran Mendalam.

"Melalui Pembelajaran Mendalam kami ingin membentuk peserta didik yang memiliki cara berpikir kritis dan berperilaku etis. Selain itu, Pembelajaran Mendalam juga mengajak mereka untuk menemukan makna dari apa yang dipelajari serta memberikan manfaat kepada lingkungan sekitar dari ilmu tersebut," kata Wamen Fajar dalam keterangannya dikutip Sabtu (26/7).

Dalam dialog ini, salah satu peserta turut memberikan pertanyaan dan aspirasi mengenai kebijakan pendidikan. Ekawati, Guru SD Negeri 2 Sukamulya, Kabupaten Pringsewu, bertanya apa memori yang Wamen Fajar ingat ketika masa SD dan apa relevansi memori tersebut terhadap kinerja guru untuk mengoptimalkan Pembelajaran Mendalam.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Wamen Fajar mengatakan bahwa guru harus memiliki metode pembelajaran yang membuat murid senang belajar. Menurutnya, proses pengajaran bisa berlangsung di luar ruang kelas dan melakukan praktik yang melibatkan lingkungan serta masyarakat.

"Pada masa SD guru saya mengajak pada murid untuk belajar dengan merespons salah satu kebun di sekolah. Selain membawa suasana menyenangkan, pembelajaran juga harus membawa murid merekam memori baik pembelajaran dan memanfaatkan ilmu tersebut," tuturnya.

Mengakhiri paparannya, Wamen Fajar mengajak para peserta untuk melakukan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Senam Anak Indonesia Hebat, dan Pagi Ceria di seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Pringsewu.

"Selain membangun kecerdasan akademik, kita semua juga memiliki tanggung jawab dalam membangun karakter murid. Lakukan tiga program tersebut dan jadikan murid di Kabupaten Pringsewu menjadi generasi Indonesia yang hebat," tutur Wamen Fajar.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Pringsewu, Riyanto Pamungkas, mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan Wamen Fajar ke Kabupaten Pringsewu. Baginya, kunjungan Wamen Fajar sangat berharga untuk membangun semangat dan motivasi para kepala sekolah dan guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Kami dari Pemerintah Kabupaten Pringsewu bertekad menjadikan kota ini menjadi kota pendidikan di Provinsi Lampung. Saat ini kami sudah memiliki sejumlah satuan pendidikan yang lengkap mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga perguruan tinggi," kata Riyanto.

Melalui kunjungan ini, Riyanto berharap sinergi antara Pemerintah Kabupaten Pringsewu dengan Kemendikdasmen dapat terjalin lebih baik lagi. "Dengan paparan arah kebijakan Kemendikdasmen ini, kami berkomitmen untuk terus mendukung seluruh program, menjalankannya, serta melakukan proses pengawasan di seluruh satuan pendidikan Kabupaten Pringsewu," tutup Riyanto.

Dalam lawatannya di Kabupaten Pringsewu, Wamen Fajar juga turut mengunjungi dan meninjau pembelajaran di SMP Negeri 1 Pringsewu. Selain itu, ia juga secara resmi membuka kegiatan Festival Pelajar Lampung 2025.