JAKARTA - Lebih dari 40 orang tewas dan operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung setelah banjir bandang dahsyat yang melanda Texas bagian tengah dan menyebabkan Sungai Guadalupe meluap, menurut para pejabat.

Menurut pernyataan dari Sheriff Kerr County Larry Leitha, yang dibagikan pada Sabtu, 5 Juli, jenazah 43 orang telah ditemukan.

"Kami terus mengerahkan ratusan petugas tanggap darurat di darat, udara, dan air dalam proses pencarian dan penyelamatan," tulis kantor sheriff dalam sebuah pernyataan.

"Hingga pukul 17.30 [waktu setempat], kami telah menemukan 43 korban tewas di Kerr County, termasuk 28 orang dewasa dan 15 anak-anak. Dua belas orang dewasa masih menunggu identifikasi, dan 5 anak-anak juga masih menunggu identifikasi."

Laporan lain, termasuk dari CBS News dan NBC News, menyatakan bahwa jumlah korban tewas telah meningkat menjadi 47 hingga Sabtu sore, dan jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat karena lebih banyak orang ditemukan.

Menurut kantor sheriff, Leitha bertemu dengan beberapa tokoh politik pada hari Sabtu sebelumnya, termasuk Sekretaris Departemen Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem, Gubernur Texas Greg Abbott, Perwakilan Texas Chip Roy dan Senator Texas John Cornyn.

"Kami menghargai bantuan yang kami terima dari semua tingkatan pemerintahan, dari lembaga lokal hingga petugas tanggap darurat negara bagian dan federal," kantor tersebut menambahkan dalam pernyataannya.

"Pekerjaan ini terus berlanjut, dan akan terus berlanjut, hingga semua orang ditemukan."

Banjir di Sungai Guadalupe menyebabkannya mencapai ketinggian tertinggi kedua, menurut laporan afiliasi ABC Eyewitness News.

Daerah tersebut menerima sedikitnya 10 inci hujan, menurut kantor berita San Antonio KSAT.

Wilayah Kerr, yang terletak sekitar 50 mil di sebelah barat laut San Antonio, terkena dampak banjir yang sangat parah. Kota Kerrville mengumumkan keadaan darurat akibat banjir, sementara Hunt (juga di Wilayah Kerr) mengalami hujan lebih dari enam inci dalam tiga jam pada hari Jumat, yang merupakan "peristiwa yang terjadi sekali dalam 100 tahun" di wilayah tersebut, menurut CNN.

CNN melaporkan bahwa wilayah yang banjir mengalami "hujan lebih dari satu musim panas" hanya dalam hitungan jam.

"Ini mungkin banjir yang hanya terjadi sekali seumur hidup," kata Clint Morris, juru bicara Kantor Sheriff Kerr County, kepada KSAT. Ia menambahkan bahwa "banjir ini sangat parah, di seluruh wilayah."

Banyak orang masih hilang, termasuk sekelompok teman usia kuliah yang tinggal di sebuah kabin di sepanjang sungai — Ella Cahill, Aidan Heartfield, Joyce Badon dan Reese Manchaca, menurut Beaumont Enterprise.

Berbicara dengan CNN pada hari Sabtu, ayah Joyce, Ty Badon, mengatakan bahwa keempat keluarga masih berharap bahwa anak-anak mereka akan ditemukan.

"Kemarin pukul empat pagi, kami diberi tahu bahwa mereka sedang menelepon ayah Aidan, yang merupakan pemilik rumah tempat mereka tinggal," katanya, seraya menambahkan bahwa rumah itu "sudah tidak ada lagi."

"Aidan berkata, `Hei, aku harus pergi, aku harus menolong Ella dan Reese ... mereka baru saja hanyut,` dan beberapa detik kemudian teleponnya tiba-tiba mati, dan hanya itu yang kami tahu," kata ayah pria berusia 21 tahun itu, mengingat kontak terakhirnya dengan kelompok itu.

"Kami berdoa agar keempatnya masih hidup," kata Ty sambil menahan tangis. "Keempatnya hilang. Mereka masih hilang."

Di tengah banjir, terjadi evakuasi semalam di Camp Mystic — sebuah perkemahan musim panas khusus perempuan Kristen, di mana banyak anak perempuan hilang, KSAT sebelumnya melaporkan.

Menurut San Antonio Express-News, para direktur di kamp Kerr County dilaporkan meminta bantuan.

Para direktur juga mengatakan bahwa kabin-kabin kamp tersebut kebanjiran dan mungkin telah hanyut .

Letnan Gubernur Dan Patrick mengatakan 23 dari 750 kemping Camp Mystic tidak diketahui keberadaannya, menurut afiliasi ABC Eyewitness News.

Dalam sebuah pernyataan pada tanggal 4 Juli, Gubernur Abbott mengatakan negara bagian “menyediakan semua sumber daya yang diperlukan untuk Kerrville, Ingram, Hunt dan seluruh Texas Hill Country yang menghadapi banjir yang dahsyat ini.”

"Negara Bagian Texas hari ini telah memobilisasi sumber daya tambahan sebagai tambahan atas sumber daya yang dikirim untuk persiapan menghadapi badai," lanjutnya.

"Saya mengimbau warga Texas untuk memperhatikan arahan dari pejabat negara bagian dan lokal serta memantau prakiraan cuaca setempat untuk menghindari berkendara ke daerah yang dilanda banjir." (*)