Jakarta, Katakini.com - Sumur Zamzam, yang dikenal sebagai salah satu sumber air paling suci dan bersejarah bagi umat Islam, masih terus menimbulkan kekaguman berkat keberkahan dan keajaiban yang menyertainya.

Meski tampak mustahil dijangkau, faktanya sumur ini pernah dieksplorasi hingga ke bagian terdalamnya. Penyelaman ke dalam sumur tersebut berhasil membuka tabir misteri yang selama ini tertutup, memperlihatkan betapa luar biasanya ciptaan Allah yang satu ini.

Kisah paling menakjubkan datang dari Hamzah Kosyak yang dikutip dari NU Online, manusia dan ilmuwan pertama yang berhasil menjelajahi kedalaman sumur Zamzam. Ia diutus oleh pemerintah Arab Saudi untuk melakukan penelitian pada tahun 1971.

Di dalam sumur yang sakral itu, Hamzah mengungkap keajaiban luar biasa yang membuat dunia terperangah.

Ia mendapati bahwa air zamzam secara terus-menerus memancarkan air melewati sela-sela cabang bebatuan dengan volume yang sangat besar. Sumur ini memiliki kedalaman sekitar 35 meter, terdiri dari 14 meter sedimen dan 21 meter batuan dalam.

Yang lebih mencengangkan, air zamzam ini terlihat sangat bersih, tidak mengandung lumut, serangga, jamur, atau kotoran lainnya.

Selain kemurniannya, air zamzam juga kaya akan mineral seperti natrium, kalium, magnesium, dan kalsium, yang membuatnya memiliki rasa yang khas dan menyegarkan.

Sumur Zamzam sendiri berlokasi di pelataran Masjidil Haram, sekitar 20 meter di sebelah tenggara Ka`bah. Sumber air di dalamnya berasal dari mata air terbarukan di dasar sumur.

Keajaiban yang paling menakjubkan adalah meskipun diminum oleh jutaan manusia setiap harinya, sumur Zamzam tidak pernah kering sama sekali.

Keajaiban sumur Zamzam ini menjadi pengingat akan kebesaran Ilahi, menginspirasi banyak umat untuk suatu hari dapat berhaji atau umrah ke tanah suci dan merasakan langsung keajaiban airnya.