• Sport

Garnacho Picu Amarah MU Usai Pamer Jersey Aston Villa Bernama Rashford

Vaza Diva | Kamis, 26/06/2025 15:55 WIB
Garnacho Picu Amarah MU Usai Pamer Jersey Aston Villa Bernama Rashford Penyerang Manchester United, Alejandro Garnacho (Foto: Sportsmole)

Jakarta, Katakini.com - Petinggi Manchester United dilaporkan murka terhadap aksi Alejandro Garnacho yang mengunggah foto dirinya mengenakan jersey Aston Villa dengan nama Marcus Rashford di bagian belakang.

Momen tersebut terjadi saat Garnacho menikmati libur musim panas di Ibiza. Melalui akun Instagram resminya, pemain muda Argentina itu membagikan foto tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap Rashford, rekan setimnya yang sempat menjalani masa peminjaman di Aston Villa setelah hubungan dengan pelatih kepala Ruben Amorim memburuk.

Rashford sendiri dipastikan tidak akan kembali ke Old Trafford musim depan dan berpotensi dipinjamkan lagi ke klub lain. Sementara itu, masa depan Garnacho juga tak menentu.

Garnacho sebenarnya menjadi bagian penting dalam skuad Amorim musim lalu, tetapi hubungannya dengan pelatih asal Portugal itu memburuk setelah final Liga Europa.

Saat itu, Garnacho kecewa karena hanya duduk di bangku cadangan dan mengungkapkan ketidaksenangannya secara terbuka. Sang agen sekaligus saudaranya juga melontarkan kritik pedas kepada Amorim.

Respons Amorim tidak kalah panas. Dalam konferensi pers usai kekalahan 0-1 dari Tottenham Hotspur, ia melontarkan sindiran yang dianggap menyasar langsung kepada Garnacho.

Tak lama kemudian, pemain berusia 20 tahun itu dikabarkan mendapat instruksi langsung untuk mencari klub baru karena tidak lagi masuk dalam rencana sang pelatih.

Dikutip dari Sportsmole, aksi kontroversial Garnacho dengan seragam Aston Villa semakin memperkuat niat klub untuk melepasnya pada bursa transfer musim panas ini. Ia saat ini memiliki nilai pasar sekitar 60 juta euro, namun Man United disebut siap melepasnya dengan harga sekitar 45 juta euro.

Dari sisi keuangan, penjualan Garnacho akan mencatatkan keuntungan bersih dalam pembukuan karena ia merupakan produk akademi yang dibeli murah dari Atletico Madrid. Langkah ini tentu akan membantu klub dalam memenuhi aturan Profit and Sustainability Premier League.

Sejumlah klub besar dikabarkan tertarik memboyong Garnacho, termasuk Napoli, Atletico Madrid, Chelsea, Aston Villa, dan Tottenham Hotspur. Pemain ini telah tampil dalam 144 laga untuk Man United dengan koleksi 26 gol dan 22 assist.

Pada musim 2024–25 lalu, Garnacho mencetak 11 gol dan menyumbang 10 assist dari 58 penampilan.

Akan tetapi, sistem taktik Amorim yang menitikberatkan pada dua gelandang serang tengah (narrow number 10s) dianggap tidak cocok dengan gaya bermain Garnacho yang cenderung melebar di sisi lapangan.

Meski performanya menjanjikan, sikap dan perilaku Garnacho kerap menjadi sorotan. Kini, tinggal menunggu siapa klub pertama yang akan mengajukan tawaran resmi kepada talenta muda Argentina tersebut.