JAKARTA - Justin Bieber memperingatkan penggemar agar tidak mengganggunya saat merayakan Hari Ayah pertamanya.
"Saya seorang ayah yang tidak bisa diajak main-main 🖕🏼," tulis penyanyi "Peaches" itu melalui Instagram pada hari Minggu (15/6/2025), disertai swafoto hitam-putih dirinya dengan emoji jari tengah.
Postingan tersebut mendapat dukungan dari sang istri, Hailey Bieber, yang memberikan tanda “suka”.
“Saya orang yang cinta damai, tapi kalau sampai saya ganggu anak-anak saya, saya tidak bisa dimintai pertanggungjawaban atas apa yang akan terjadi. <3,” komentar seseorang.
“Dia adalah seorang pria yang sedang menjalankan bisnis,” sela yang lain.
Kritikus lain mengklaim Justin Bieber (31), "sangat mabuk."
“Aku sangat mencintaimu dan aku sangat khawatir padamu, King,” imbuh yang lain.
Pembuat lagu hit itu adalah ayah dari seorang putra berusia 9 bulan, Jack Blues, yang ia sambut bersama Hailey Bieber (28), pada bulan Agustus 2024.
Justin Bieber tampaknya menyampaikan pesan yang sama saat ia berhadapan dengan paparazzi saat meninggalkan Soho House Malibu di California pada Kamis malam.
"Bukan aku hari ini, bro. Menurutmu apa yang terjadi padamu di hadapanku? Minggir dari hadapanku!" jawabnya sambil melindungi wajahnya.
"Berhentilah bertanya padaku bagaimana keadaanmu. Keluar dari sini," bintang pop itu menambahkan.
"Aku pria sejati dengan keluarga sejati... Aku tidak akan diganggu oleh siapa pun di antara kalian."
Justin Bieber terus memohon kepada para fotografer untuk meninggalkannya sendirian saat mereka berkerumun di sekitar kendaraannya.
"Saya benar-benar sudah kehabisan akal," lanjutnya, sambil mengatakan bahwa ia tahu paparazzi akan mengambil klip tersebut di luar konteks, dan menyebutnya, "Justin Bieber sudah gila."
Keesokan harinya, pelantun “Baby” itu tampak mengirim pesan lagi ke paparazzi dengan foto dirinya sedang menggendong putranya, dengan judul “ay bay bay,” lengkap dengan emoji jari tengah.
Justin Bieber, yang telah memicu kekhawatiran penggemar dalam beberapa bulan terakhir, juga mengkritik paparazzi pada bulan April, dengan mengatakan bahwa dia menolak untuk "diintimidasi" agar meninggalkan Los Angeles. (*)