Inilah Lima Tanaman yang Hanya Berbuah Sekali Selama Hidup

M. Habib Saifullah | Senin, 26/05/2025 16:15 WIB
Inilah Lima Tanaman yang Hanya Berbuah Sekali Selama Hidup Ilustrasi bambu (Foto: Unsplash/David Clode)

Jakarta, Katakini.com - Dalam pertanian, tak semua tanaman bisa berbuah berkali-kali. Beberapa tanaman hanya memiliki satu kesempatan untuk berbuah dalam siklus hidupnya.

Setelah itu, sebagian dari mereka akan mati, atau tidak akan lagi berproduksi secara alami. Fenomena ini disebut dengan istilah monokarpik, yakni sifat tanaman yang hanya berbunga dan berbuah satu kali selama masa hidupnya.

Beberapa tanaman jenis ini bahkan menjadi komoditas utama di banyak negara, meskipun hanya sekali berbuah. Oleh karena itu, memahami karakteristiknya penting untuk pengelolaan lahan dan perencanaan panen.

Berikut ini lima contoh tanaman monokarpik yang hanya berbuah sekali dalam hidupnya:

1. Pisang

Pisang adalah salah satu contoh paling terkenal dari tanaman yang hanya berbuah sekali. Setelah menghasilkan satu tandan buah, tanaman pisang akan mulai mengering dan mati.

Meski demikian, ia meninggalkan tunas anakan di sekitarnya yang akan tumbuh menjadi tanaman baru. Itulah sebabnya, meski satu batang pisang hanya sekali berbuah, kebun pisang bisa terus produktif melalui regenerasi tunas.

2. Nanas

Nanas juga termasuk tanaman yang hanya berbuah sekali. Setelah menghasilkan satu buah, batang nanas utama akan berhenti tumbuh dan tidak akan berbuah lagi.

Namun, tanaman ini biasanya mengeluarkan tunas samping (suckers) yang bisa dijadikan bibit baru untuk penanaman selanjutnya. Proses pembibitan nanas biasanya mengandalkan bagian mahkota buah atau tunas samping ini.

3. Palm Aren (Enau)

Pohon aren atau enau (Arenga pinnata) memerlukan waktu bertahun-tahun untuk tumbuh sebelum akhirnya berbunga dan berbuah. Sekali berbunga dan menghasilkan buah, pohon aren akan segera mati.

Buah aren biasanya diambil untuk diolah menjadi kolang-kaling, sedangkan nira dari batangnya digunakan untuk membuat gula aren. Karena siklus hidupnya panjang dan hanya satu kali berbuah, pengelolaan pohon aren membutuhkan perencanaan jangka panjang.

4. Melon

Meski sering disangka bisa berbuah berkali-kali seperti semangka, tanaman melon sebenarnya hanya bisa dipanen sekali. Setelah buah melon matang dan dipetik, tanaman ini tidak akan menghasilkan buah baru.

Petani biasanya mencabut tanaman melon setelah panen dan menggantinya dengan tanaman baru untuk musim berikutnya. Ini menjadikan melon termasuk dalam kategori tanaman semusim yang berbuah sekali.

5. Bambu

Beberapa jenis bambu termasuk dalam kategori tanaman monokarpik ekstrem. Bambu bisa tumbuh selama puluhan bahkan ratusan tahun, namun hanya akan berbunga dan berbuah sekali, lalu mati secara massal.

Proses ini dikenal sebagai mast seeding, dan dapat terjadi serempak di wilayah luas. Meski jarang terjadi, fenomena ini dapat mengganggu ekosistem karena matinya rumpun bambu dalam jumlah besar sekaligus.

Keywords :


Tanaman Berbuah
.
Monokarpik