• News

Prihatin Kondisi Gaza, Presiden Prancis akan Bahas Bersama Netanyahu-Trump

Yati Maulana | Senin, 19/05/2025 15:05 WIB
Prihatin Kondisi Gaza, Presiden Prancis akan Bahas Bersama Netanyahu-Trump Presiden Prancis Emmanuel Macron berbicara selama konferensi pers di halaman Istana Mariinskyi di Kyiv, Ukraina, 10 Mei 2025. Foto via REUTERS

TIRANA - Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan kembali pada hari Jumat bahwa krisis kemanusiaan di Gaza tidak dapat diterima, dan mengatakan ia berharap untuk segera membahas masalah tersebut dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden AS Donald Trump.

"Situasi kemanusiaan di Gaza tidak dapat ditoleransi," kata Macron kepada wartawan, saat ia menghadiri pertemuan para pemimpin Eropa di Albania.
"Kita mencapai level yang belum pernah kita lihat sebelumnya, dalam hal dampak kemanusiaan, sejak awal ini," kata Macron.

Macron mengatakan prioritasnya adalah mencapai gencatan senjata dalam pertempuran antara Israel dan Hamas, dan memulihkan akses ke bantuan kemanusiaan.

"Saya akan berkesempatan untuk membicarakan hal ini dengan Perdana Menteri Netanyahu dan saya juga telah menyampaikan masalah ini kepada Presiden Trump," katanya.

Trump, yang mengakhiri lawatannya ke Timur Tengah pada hari Jumat tanpa kemajuan yang jelas menuju gencatan senjata baru saat Israel meningkatkan kampanye militernya, telah mengakui krisis kelaparan di Gaza yang semakin meningkat dan perlunya pengiriman bantuan.