JAKARTA - Sadie Sink memperluas keluarga berkaki empatnya.

Aktris Stranger Things saat ini tengah meniti karier di Broadway dalam drama komedi hit baru karya Kimberly Belflower, John Proctor Is the Villain, dan berperan sebagai siswa sekolah menengah yang mengguncang diskusi kelas Bahasa Inggrisnya tentang The Crucible karya Arthur Miller.

Peran itulah yang membuatnya dinominasikan untuk Tony Award 2025 untuk Aktris Utama Terbaik dalam sebuah Drama. Dan meski ia mungkin siap membawa pulang trofi itu, ada anggota keluarga baru lain yang ada dalam pikirannya.

"Saya calon ibu kucing," kata Sadie Sink (23) di acara tahunan `Meet the Nominees` Tony Awards pada hari Kamis (8/5/2025), sambil bercanda, "Saya sedang hamil! Ya, anak laki-laki — saya sedang hamil anak laki-laki!"

Ternyata, kucing baru Sadie Sink telah menjadi bahan pembicaraan di grup obrolan tempat dia berada bersama lawan mainnya di John Proctor Is the Villain, menurut sesama nominasi Tony, Fina Strazza.

"Saat ini Sadie Sink sedang mencari kucing, jadi kami mendapatkan banyak pilihan yang berbeda," ucap aktris berusia 19 tahun itu.

"Dia akan pergi ke tempat penampungan yang berbeda, dan kami tidak sabar untuk melihat siapa yang akan dipilihnya!"

Sadie Sink telah menjadi pendukung vokal hak-hak binatang, setelah sebelumnya mengadopsi kucingnya Leo dari tempat penampungan hewan.

Tidak mengherankan jika ia berbagi kisahnya dengan sesama aktor John Proctor Is the Villain, termasuk Nihar Duvvuri, Maggie Kuntz, Hagan Oliveras, Morgan Scott, dan Amalia Yoo. Para bintang muda dalam acara tersebut telah membangun hubungan yang kuat satu sama lain, kata Strazza.

"Kami adalah kelompok," kata Strazza, tentang hubungan mereka di luar panggung.

"Kami suka bekerja sebagai kelompok dan bepergian sebagai kelompok. Kami baru saja pergi berlibur ke Connecticut, menjelajahi hutan, jadi obrolan grup itu juga dipenuhi dengan banyak foto kecil dari pendakian kami. Kami selalu punya hal baru untuk dibicarakan."

Hubungan dekat itu adalah sesuatu yang dibina oleh sutradara pemenang Tony, Danya Taymor sejak awal.

"Lingkungan latihan kami begitu hangat," kata Strazza.

"Danya, sutradara hebat kami, menciptakan ruang ini tempat kami saling mendukung. Kami akan memulai setiap hari dengan sesi pijat dan yoga serta percakapan yang membahas [tentang] masa kecil kami, untuk benar-benar menjalin ikatan satu sama lain sebelum kami benar-benar mendalami pekerjaan. Jadi kami semua menjadi sangat dekat, sangat cepat."

"Ada keajaiban tertentu saat kami tampil bersama di atas panggung, yang membuat saya merasa seperti telah mengenal orang-orang ini sepanjang hidup saya, meskipun baru beberapa bulan," lanjutnya.

"Kami bekerja sebagai satu kelompok."

Jelas Sadie Sink merasakan hal yang sama.

"Melihat perkembangannya sangat berarti," ungkapnya.

"Satu hal yang selalu dilakukan Danya, dan telah dijelaskannya dengan sangat jelas sejak hari pertama adalah, `Kami adalah kelompok dan selama kami memiliki satu sama lain dan hubungan serta keakraban seperti itu, hal itu akan terlihat dan menyatukan kami semua.` Jadi ya, itu sangat berarti. Kami memiliki sekelompok orang yang hebat dan semua orang sangat, sangat berbakat."

John Proctor Is the Villain juga dibintangi Molly Griggs dan pemenang Tony Gabriel Ebert, yang kembali dinominasikan tahun ini untuk perannya dalam acara tersebut.

Drama ini telah menyentuh hati penonton. "Sungguh luar biasa," kata Sadie Sink.

"Saya ingat pratinjau pertama, entah mengapa, saya sangat khawatir. Saya seperti, `Apakah orang-orang akan datang ke sini? Saya tidak tahu.` Dan setiap malam, penontonnya sangat luar biasa. Sungguh menyenangkan." (*)