JAKARTA - Di era digital saat ini, hampir setiap aktivitas online yang kita lakukan meninggalkan jejak, mulai dari pencarian sederhana di Google, penggunaan layanan email, hingga aktivitas di media sosial.
Jejak digital ini bisa berupa data pribadi, kebiasaan pencarian, lokasi, hingga informasi yang pernah dibagikan ke publik. Meskipun jejak ini seringkali membantu dalam personalisasi layanan, tidak sedikit orang yang mulai menyadari risiko privasi yang menyertainya.
Google, sebagai perusahaan teknologi dengan jutaan pengguna di seluruh dunia, menyimpan berbagai informasi terkait pengguna yang terhubung dengan akun Google. Mulai dari histori pencarian, lokasi yang pernah dikunjungi, hingga riwayat tontonan di YouTube, semuanya tersimpan dalam sistem Google.
Meski begitu, Google juga menyediakan berbagai alat dan fitur yang memungkinkan pengguna untuk menghapus sebagian atau seluruh riwayat digital tersebut.
Berikut ini langkah-langkah praktis untuk menghapus jejak digital Anda dari Google untuk menjaga privasi saat berselancar di dunia maya:
1. Hapus Aktivitas Google Secara Manual
Masuk ke akun Google Anda, kemudian kunjungi halaman Google My Activity. Di sana, Anda bisa melihat riwayat aktivitas yang terekam, termasuk pencarian di Google Search, Maps, YouTube, dan lainnya.
Anda bisa memilih untuk menghapus aktivitas berdasarkan tanggal, jenis layanan, atau menghapus semuanya sekaligus. Klik ikon tiga titik di sudut atas dan pilih “Hapus aktivitas menurut”.
2. Nonaktifkan Pelacakan Aktivitas
Hal ini bertujuan agar Google tidak lagi menyimpan data ke depannya, Anda dapat menonaktifkan fitur pelacakan melalui menu “Kontrol Aktivitas” di Activity Controls. Di sana, Anda bisa mematikan riwayat lokasi, aktivitas web dan aplikasi, serta riwayat YouTube. Ini akan menghentikan Google dari merekam aktivitas Anda selanjutnya.
3. Hapus Informasi Pribadi dari Hasil Pencarian
Jika ada informasi pribadi Anda, seperti nomor KTP, alamat rumah, atau foto sensitif yang muncul di hasil pencarian Google, Anda bisa mengajukan permintaan penghapusan melalui fitur Remove Outdated Content atau Request to Remove Personal Information yang tersedia di pusat bantuan Google.
Proses ini memerlukan verifikasi dan bisa memakan waktu, tetapi sangat berguna untuk melindungi data sensitif dari publik.
4. Gunakan Mode Penyamaran (Incognito Mode)
Hal ini untuk mencegah jejak sementara saat berselancar, gunakan fitur incognito atau private browsing yang tersedia di hampir semua browser modern. Mode ini tidak menyimpan riwayat pencarian, cookies, atau data situs.
Namun, ini tidak sepenuhnya anonim karena penyedia layanan internet dan situs yang dikunjungi masih dapat melihat aktivitas Anda.
5. Tinjau dan Hapus Aplikasi yang Terhubung Masuk ke Google
Tujuannya ialah untuk menhaga akses pihak ketiga ke akun Google Anda. Cabut akses dari aplikasi yang tidak digunakan atau mencurigakan untuk mencegah kebocoran data lebih lanjut, jika ditemukan hal yang mencurigakan.