Wakil Ketua DPR RI Rahmat Gobel berharap, pembangunan pelabuhan yang memiliki potensi penyediaan logistik dan pangan ini, dapat menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi bagi Provinsi Gorontalo yang termasuk daerah 3T (Terdepan, Terpencil, Terluar).
Nilai investasi kerja sama tersebut sebesar Rp1,4 Triliun dan biaya operasional sebesar Rp5,2 Triliun yang akan dikerjasamakan selama 30 tahun, dengan besaran pendapatan konsesi 2,5% per tahun dari pendapatan kotor.