JAKARTA - Usai berpisah dengan vokalis Coldplay Chris Martin, Gwyneth Paltrow bicara tentang pernikahannya yang sekarang dengan Brad Falchuk.
Gwyneth Paltrow berasumsi bahwa kehidupan di usia 50-an akan memperlambatnya. Ternyata dia salah.
“Saya mempunyai gagasan yang salah bahwa saya bisa menurunkan gigi sedikit,” katanya kepada People dalam cerita sampul minggu ini.
“Tetapi hidup ini sangat penuh. Itu sangat intens.”
Jadwal sibuk pendiri Goop ini sebagian disebabkan oleh upaya terbaru perusahaan: good.clean.goop, lini baru produk perawatan kulit, perawatan tubuh, dan kesehatan yang tersedia di Target dan Amazon.
“Kami merasa bersemangat untuk menciptakan produk yang bersih dan berkhasiat dengan harga yang lebih terjangkau bagi khalayak yang lebih luas,” katanya.
“Mereka menyebutnya `masstige` dalam industri ini. Saya suka kata itu, antara `massa` dan `prestise.` Jadi kami mulai membuat ini, dan ini sangat menyenangkan.”
Meskipun kesehariannya sibuk, Gwyneth Paltrow (51), mengatakan saat ini dalam hidupnya juga disertai dengan rasa nyaman yang baru.
Setelah menikah dengan penulis-produser TV Brad Falchuk (52) pada tahun 2018, dia menikmati saat-saat tenang di kediaman "Faltrow", begitu dia menyebutnya.
Malam hari diisi dengan memasak makan malam keluarga sambil mendengarkan musik pop Prancis (genre favoritnya saat ini) dan menonton acara misteri pembunuhan Eropa.
Namun Gwyneth Paltrow mengakui membaurnya sebuah keluarga, apalagi yang beranggotakan empat remaja, bukanlah tugas mudah.
Aktris pemenang Oscar ini memiliki dua anak dari mantan suaminya, vokalis Coldplay Chris Martin yaitu Apple (19) dan Moses (17).
Sementara Brad Falchuk juga memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya yaitu Isabella (19) dan Brody (17).
“Ini sulit, dan tidak intuitif, dan tidak ada yang memberitahu Anda cara melakukannya. Jalani saja,” katanya.
“Sekarang ini adalah salah satu hal yang paling memberi saya kebahagiaan dalam hidup saya.”
Dengan Apple di tahun kedua kuliahnya dan Moses di tahun terakhir sekolah menengah atas, Gwyneth Paltrow bersiap untuk menjadi orang yang tidak punya tempat tinggal. Hanya saja, jangan menyebutnya begitu.
Wanita yang mempopulerkan ungkapan “pelepasan secara sadar” saat menjalani perceraiannya dengan Chris Martin mengatakan dia lebih menyukai istilah “burung bebas”.
“Saya mencoba menyusun ulang hal ini sehingga setidaknya saya bisa meyakinkan diri sendiri bahwa ada hikmahnya,” katanya.
“Sarang yang kosong terdengar sangat menyedihkan dan sepi.”
Sebut saja sesukamu, yang jelas Gwyneth Paltrow siap terus melebarkan sayapnya.
“Saya percaya bahwa kehidupan, khususnya bagi perempuan, memiliki masa-masa yang sulit,” katanya.
“Ini benar-benar akan menjadi babak baru bagi saya," pungkasnya. (*)