• News

Mantan PM Pakistan Minta Penangguhan Penahanan dalam Sidang Pekan Depan

Yati Maulana | Kamis, 17/08/2023 06:20 WIB
Mantan PM Pakistan Minta Penangguhan Penahanan dalam Sidang Pekan Depan Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan saat konferensi pers setelah dia terluka karena insiden penembakan di Lahore, Pakistan 4 November 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Pengadilan tinggi Pakistan pekan depan akan menerima permohonan dari mantan perdana menteri Imran Khan untuk penangguhan hukuman penjara tiga tahun atas tuduhan korupsi, kata pengacaranya pada Rabu, 16 Agustus 2023.

Khan dipenjara bulan ini setelah didakwa melakukan korupsi dan kemudian dilarang berpolitik selama lima tahun, mencegahnya ikut serta dalam pemilihan umum yang dijadwalkan akhir tahun ini.

Mantan bintang kriket itu membantah tuduhan itu, dengan mengatakan bahwa itu adalah tawaran bermotivasi politik dari para pesaingnya untuk mengecualikannya dari pemilihan.

"Permohonan kami sehubungan dengan penangguhan hukuman Khan telah diperbaiki pada 22 Agustus," kata pengacara Khan, Naeem Panjutha, dalam sebuah posting di platform perpesanan X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Panjutha mengatakan dia berharap Pengadilan Tinggi Islamabad, yang akan menerima pembelaan, akan memberikan jaminan kepada Khan.

Khan, 70, telah berada di pusat kekacauan politik sejak dia digulingkan tahun lalu sebagai perdana menteri dalam mosi tidak percaya, meningkatkan kekhawatiran tentang stabilitas Pakistan saat bergulat dengan krisis ekonomi dan bencana alam.

Keyakinan korupsi itu berasal dari tuduhan menjual hadiah negara secara tidak sah yang diperoleh Khan dan keluarganya selama masa jabatannya sebagai perdana menteri 2018-2022.

Khan menuduh tentara yang kuat mencoba merusak ambisi politiknya. Militer, yang selama beberapa dekade memikul tanggung jawab mengawasi jalannya politik negara, menyangkal hal itu.

Tim hukum dan partainya mengatakan kondisi kehidupan di penjara dekat Islamabad tempat dia ditahan tidak sesuai dengan statusnya sebagai mantan perdana menteri.

Pihak berwenang mengatakan Khan memiliki hak untuk mendekati pengadilan untuk mencari kondisi yang lebih baik.

FOLLOW US