JAKARTA - Hari Kesadaran Ego Sedunia atau World Ego Awareness Day dirayakan pada tanggal 11 Mei setiap tahun dan disisihkan untuk mengingatkan semua orang akan bahaya memiliki ego yang membengkak.
Kita semua tahu seseorang yang kita klaim memiliki ego yang besar. Hari Kesadaran Ego Sedunia adalah hari yang penting karena membantu orang merefleksikan diri seberapa besar ego mereka sebenarnya dan pada saat yang sama mengevaluasi pengalaman mereka dengan orang-orang di sekitar mereka untuk menentukan seberapa banyak ego yang mereka rasakan bertentangan dengan ego orang lain.
Hari itu penting, tidak hanya untuk individu, tetapi juga untuk masyarakat karena masyarakat yang bebas dari ego beracun akan berkembang lebih baik daripada masyarakat yang dipenuhi dengan ego beracun.
Sejarah Hari Kesadaran Ego Sedunia
Hari Kesadaran Ego Sedunia diciptakan pada tahun 2018 untuk membantu orang-orang yang menderita kasus egoisme tingkat lanjut untuk belajar menghadapi orang-orang di sekitar mereka dengan kerendahan hati yang lebih baik.
Egoisme datang dengan banyak efek negatif yang tidak hanya memengaruhi individu, tetapi juga memengaruhi orang lain di sekitarnya. Ini mengarah pada perilaku kasar, pengalaman miring dengan interaksi dengan orang lain, dan kebutaan terhadap realitas situasi, di antara efek negatif lainnya.
Penting untuk membantu orang-orang di sekitar Anda menjadi lebih memperhatikan perilaku mereka sementara juga memperhatikan perilaku Anda sendiri tidak hanya pada Hari Kesadaran Ego Sedunia, tetapi setiap hari dalam hidup kita.
Egoisme adalah kondisi mental dan harus diinjak oleh semua orang. Kita semua harus bersatu untuk mencegah orang lain mengalami dampak dari bentuk pelecehan yang tidak terlihat ini.
Pendidikan dan advokasi dapat digunakan untuk membantu mengurangi jumlah orang di dunia yang menjadi korban egoisme.
Hari Kesadaran Ego Sedunia berupaya untuk menyoroti masalah seputar egoisme dan mendorong setiap orang untuk berhati-hati, meningkatkan kesadaran orang, dan berbicara menentang perilaku belajar yang egois atau narsistik.
Dengan mengamati hari, belajar darinya, dan menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari, kita dapat bekerja untuk menginformasikan, mendidik, dan mencegah salah satu penyebab utama penderitaan manusia di Bumi.
Banyak orang yang menderita egoisme tidak menyadari bahwa mereka menderita kondisi mental. Ketika mereka sadar, mereka mengetahui bahwa mereka adalah pelaku atau orang yang dianiaya.
Garis Waktu Hari Kesadaran Ego Sedunia
1. Tahun 1854 Psikologi Menjadi Studi
Bidang Psikologi, studi tentang pikiran manusia, menyatu di Leipzig, Jerman.
2. Tahun 1879 Laboratorium Psikologi Pertama di Dunia
Wilhelm Wundt mendirikan Laboratorium Psikologi pertama di Leipzig, Jerman.
3. Tahun 1890-an Menerapkan Psikologi ke Bidang Lain
Hugo Münsterberg mulai menulis tentang penerapan psikologi pada industri, hukum, dan bidang lainnya.
4. Tahun 2018 Kelahiran Hari Kesadaran Ego Sedunia
Hari itu didirikan oleh Gerakan Kesadaran Ego.
5 Gangguan Mental Umum
1. Depresi
Depresi adalah salah satu penyebab utama kecacatan di seluruh dunia dan diperkirakan 264 juta orang terkena depresi, yang sebagian besar persentasenya adalah wanita.
2. Gangguan bipolar
Gangguan tersebut mempengaruhi sekitar 45 juta orang di seluruh dunia dan biasanya terdiri dari episode manik dan depresi yang dipisahkan oleh periode suasana hati yang normal.
3. Skizofrenia
Ini adalah gangguan mental parah yang mempengaruhi sekitar 20 juta orang di seluruh dunia.
4. Demensia
Ini adalah kondisi kronis yang menyebabkan penurunan fungsi kognitif (yaitu kemampuan memproses pikiran).
5. Gangguan perkembangan
Mereka adalah istilah umum untuk kecacatan intelektual dan gangguan perkembangan yang meluas termasuk autisme, yang mulai mempengaruhi seseorang sejak masa kanak-kanak, menyebabkan keterlambatan fungsi yang berkaitan dengan Sistem Saraf Pusat. (*)