• News

Layar Video Raksasa Rubuh saat Konser Boyband Mirror di Hong Kong

Yati Maulana | Jum'at, 29/07/2022 20:04 WIB
Layar Video Raksasa Rubuh saat Konser Boyband Mirror di Hong Kong Bagian luar Hong Kong Coliseum dipagari setelah panel video raksasa roboh ke panggung saat konser Mirror, di Hong Kong, 29 Juli 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Sebuah panel video besar jatuh ke panggung selama konser oleh boyband Hong Kong Mirror pada hari Kamis, melukai setidaknya dua penari, salah satunya serius, dan mendorong pihak berwenang untuk melarang grup itu tampil sambil menunggu penyelidikan.

Klip video layar jatuh beredar di media sosial sementara media Hong Kong melaporkan bahwa tiga penonton juga terluka.

"Saya terkejut," kata Kepala Eksekutif Hong Kong John Lee. "Saya menyampaikan simpati kepada mereka yang terluka dan berharap mereka akan segera pulih."

Pemerintah akan menyelidiki dan meninjau prosedur keselamatan untuk melindungi pemain, staf dan masyarakat, katanya.

Tak satu pun dari 12 anggota Mirror terluka dalam kecelakaan di Coliseum Hong Kong, di sebelah Pelabuhan Victoria.

Pemerintah kota telah memerintahkan band, yang mengadakan 12 pertunjukan di tempat tersebut, untuk menunda pertunjukannya yang akan datang.

Sekretaris Kebudayaan Kevin Yeung mengatakan pertunjukan di tempat itu ditangguhkan sampai struktur panggungnya dianggap aman. "Dari pengamatan awal, sebuah kawat patah dan menyebabkan jatuhnya layar dan menyebabkan para penari terluka," kata Yeung dalam jumpa pers, Jumat.

Grup cantopop yang sangat populer dibentuk pada tahun 2018 melalui acara televisi realitas.

Lebih dari 13.000 penggemar Mirror menandatangani petisi online yang meminta penyelenggara konser untuk memperbaiki masalah dan memastikan keselamatan semua.

Penyelenggara konser MakerVille, yang dimiliki oleh PCCW Media Group taipan Hong Kong Richard Li, mengatakan sedang menyelidiki kecelakaan itu secara menyeluruh. "Kami sangat menyesal bahwa insiden itu menyebabkan ketidaknyamanan bagi pemirsa atau orang lain yang terpengaruh," katanya.

FOLLOW US