• News

PM Inggris Juga Gelar Pesta Ulang Tahun Saat Lockdown

Yati Maulana | Selasa, 25/01/2022 16:58 WIB
PM Inggris Juga Gelar Pesta Ulang Tahun Saat Lockdown Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Foto: Reuters

JAKARTA - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengadakan pesta ulang tahun selama penguncian COVID-19 pertama pada Juni 2020 ketika pertemuan sosial di dalam ruangan dilarang. Hal itu diungkapkan ITV News pada Senin, 24 Januari 2022, yang kemudian meningkatkan tekanan pada Johnson atas serangkaian pertemuan di kediamannya di 10 Downing Street yang tampaknya telah melanggar aturan penguncian pandemi yang diberlakukan oleh pemerintahnya.

Kantornya membantah klaim bahwa itu adalah sebuah pesta dan mengatakan kepada ITV: "Sekelompok staf yang bekerja di No. 10 hari itu berkumpul sebentar di Ruang Kabinet setelah pertemuan untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Perdana Menteri.

"Dia ada di sana kurang dari 10 menit."

ITV mengatakan bahwa istri perdana menteri, Carrie Johnson, diduga membantu mengatur pesta pada sore hari tanggal 19 Juni.

Acara tersebut dihadiri hingga 30 orang di Ruang Kabinet No. 10, kantor dan kediamannya, kata ITV. Perdana menteri diyakini telah dihadiahi kue sementara istrinya memimpin staf dalam paduan suara selamat ulang tahun, katanya.

Penyiar mengatakan salah satu peserta adalah desainer interior Lulu Lytle, yang sedang merenovasi flat Johnson di gedung itu. ITV juga mengatakan juga memahami bahwa teman-teman keluarga dijamu di kediaman perdana menteri pada malam sebelumnya.

Kantornya membantah klaim ini. "Ini sama sekali tidak benar," kata seorang juru bicara kepada ITV. "Sejalan dengan aturan pada saat itu, perdana menteri menjamu sejumlah kecil anggota keluarga di luar malam itu."

Tuduhan ulang tahun menambah bahan bakar untuk skandal yang melanda Johnson. Birokrat senior Sue Gray telah menyelidiki pertemuan tersebut dan diperkirakan akan menerbitkan laporan akhir pekan ini.

Johnson telah memberikan berbagai penjelasan tentang pihak-pihak yang dilaporkan sebelumnya: pertama dia mengatakan tidak ada aturan yang dilanggar tetapi kemudian dia meminta maaf kepada orang-orang Inggris atas kemunafikan yang tampak dari pertemuan semacam itu.

Pemimpin oposisi Keir Starmer mengatakan tentang pertemuan ulang tahun: "Ini adalah lebih banyak bukti bahwa kita memiliki seorang perdana menteri yang percaya bahwa aturan yang dia buat tidak berlaku untuknya."

"Kita tidak bisa melanjutkan pemerintahan yang kacau dan tidak memiliki kemudi ini. Perdana menteri adalah gangguan nasional dan dia harus pergi."

FOLLOW US