• Sport

FSG Mundur dari Rencana Akuisisi Klub Getafe

Vaza Diva | Jum'at, 14/11/2025 17:05 WIB
FSG Mundur dari Rencana Akuisisi Klub Getafe Logo Liverpool (Foto: wikipedia.org)

MADRID - Fenway Sports Group (FSG), pemilik Liverpool, akhirnya memutuskan menarik diri dari rencana pembelian klub La Liga Getafe.

Langkah itu diambil setelah proses uji tuntas yang berlangsung lama menunjukkan bahwa biaya akuisisi serta batasan finansial di Spanyol terlalu berat untuk dilanjutkan.

Menurut laporan The Athletic, FSG sebelumnya sudah menjalin pembicaraan dengan Presiden Getafe, Angel Torres, mengenai opsi pengambilalihan secara bertahap.

Namun setelah menimbang total beban finansial dan regulasi yang ketat bagi klub dengan pendapatan kecil, FSG memilih menghentikan negosiasi. Torres sendiri pernah menurunkan valuasi klub dari sekitar £160 juta menjadi mendekati £100 juta, meski ia tetap menepis anggapan bahwa ia siap melepas klub yang ia pimpin sejak 2002.

“Suatu hari nanti saya akan menjualnya, tapi itu masih lama,” ujarnya.

Getafe belakangan diminati sejumlah investor karena dianggap sebagai klub yang terstruktur baik, punya tradisi pengembangan pemain muda, dan telah menghasilkan banyak talenta seperti Emiliano Buendia, Alvaro Morata, hingga Christantus Uche yang musim panas lalu bergabung dengan Crystal Palace.

Sementara itu, FSG sebelumnya telah menegaskan rencananya membangun jaringan multiklub dengan Liverpool sebagai pusatnya sejak Michael Edwards kembali menjadi CEO sepak bola pada Maret 2024.

Edwards menuturkan bahwa komitmen untuk memantau dan mengakuisisi klub baru menjadi alasan penting ia kembali bergabung.

Dalam satu setengah tahun terakhir, Direktur Teknik FSG Julian Ward juga mempelajari sejumlah peluang lain. Klub Prancis Bordeaux serta klub Spanyol Malaga sempat dipertimbangkan, namun seluruh opsi itu akhirnya tidak berlanjut.

FSG yang menjadi pemilik Liverpool sejak 2010 merupakan grup investasi Amerika Serikat yang didirikan pada 2001 oleh John W. Henry, Tom Werner, serta mitra lain.

Mereka memiliki portofolio besar di dunia olahraga, termasuk Boston Red Sox dan Pittsburgh Penguins, serta bisnis di bidang televisi kabel, golf, hingga NASCAR. Di bawah FSG, Liverpool berhasil meraih sederet gelar seperti Liga Champions, dua gelar Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga, dan Piala Dunia Antarklub.