WASHINGTON - Tingkat penerimaan Presiden AS Donald Trump turun satu poin persentase menjadi 40%, level terendah selama masa jabatan keduanya, karena rakyat Amerika masih khawatir dengan penanganannya terhadap ekonomi dan imigrasi, menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos.
Jajak pendapat tiga hari tersebut, yang ditutup pada hari Senin, mensurvei 1.023 orang dewasa AS di seluruh negeri dan memiliki margin kesalahan 3 poin persentase. Hal ini menunjukkan negara yang sangat terpolarisasi terhadap Trump, dengan 83% dari Partai Republik dan hanya 3% dari Partai Demokrat yang menyetujui kinerjanya. Sekitar sepertiga dari independen menyetujui.
Trump memperoleh tingkat persetujuan 41% dalam jajak pendapat Reuters/Ipsos sebelumnya, yang dilakukan pada 15 dan 16 Juli.
Pria Republik ini berkampanye dengan janji untuk meningkatkan perekonomian AS dan menindak imigrasi, dan jajak pendapat tersebut menemukan bahwa rakyat Amerika memberinya nilai yang beragam di kedua bidang tersebut, di mana pemerintahannya menggunakan taktik agresif.
Sekitar 38% responden menyetujui penanganan perekonomian Trump, naik dari 35% persetujuan dalam jajak pendapat pertengahan Juli. Angkanya juga sedikit meningkat pada isu imigrasi, dengan 43% responden menyetujui, dibandingkan dengan 41% pada jajak pendapat sebelumnya.
Semua pergeseran tersebut berada dalam margin kesalahan jajak pendapat.